Masuk Panen Raya, Badan Pangan Nasional Berkomitmen Gunakan Beras Lokal untuk Bantuan Pangan

"Kita tetap komitmen apabila gabah dan beras dari petani sesuai dengan ketentuan maka Bulog akan membeli berapapun jumlahnya," ujar Bayu.

Bayu juga mengakui bahwa Bulog tidak memiliki target khusus untuk jumlah penyerapan gabah atau beras selama periode panen raya saat ini.

Hal ini disebabkan oleh keinginan Bulog untuk menghindari menjadi penyebab kenaikan harga beras dengan menyerap terlalu banyak hasil panen petani dengan harga komersial.

BACA JUGA : Tiga Maskapai Ajukan Extra Flight ke Bandara SAMS Balikpapan

Dari jumlah 74.700 ton gabah yang telah diserap Bulog pada Maret 2024, Bayu menjelaskan bahwa mayoritas berasal dari pengadaan secara komersial dan bukan melalui Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang telah ditetapkan.

Sementara itu, Bayu juga menyebut bahwa saat ini, para pelaku industri beras swasta sedang mengisi kembali stok mereka dan gudang-gudangnya selama panen raya.

Sehingga mereka dapat mulai mengoptimalkan operasional mereka setelah sebelumnya mengalami hambatan akibat dampak El Nino.

"Karena kalau Bulog masuk ke pasar, maka pasar akan bereaksi dalam situasi produksi yang tidak sebaik sebelumnya, yang terjadi nanti adalah rebutan dengan swasta," jelas Bayu.

Sumber: