Instagram Hapus Postingan 'Rumah Disway' terkait Habib Rizieq Komentari Film 'Dirty Vote'

BACA JUGA: Prabowo-Gibran Dominasi Suara di TPS 02 Tanjung Redeb Berau, Disusul Anies dan Terakhir Ganjar

Namun, berita yang diunggah oleh Rumah Disway sama sekali tidak terkait dengan aktivitas FPI yang sudah berstatus sebagai organisasi yang telah dibubarkan oleh pemerintah.

Berita tersebut memuat komentar Habib Rizieq terkait film "Dirty Vote" yang belakangan menarik perhatian masyarakat Indonesia.

Habib Rizieq mengaku telah menonton film tersebut dan mengaku percaya, bahwa film garapan Dandhy Laksono itu berdasarkan fakta.

BACA JUGA: Prabowo-Gibran Disoroti Media Asing, Disebut Sebagai 'Paman yang Penyayang'

"Apalagi yang terlibat dalam film itu kan para ahli hukum tata negara. Mereka pasti punya data, kemudian merangkumnya," kata Rizieq saat menemui rekan media, setelah mencoblos di TPS 47, Petamburan IV, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).

Habib Rizieq menyesalkan ada pihak yang melaporkan film "Dirty Vote" ke polisi. Sebab, Indonesia dengan sistem demokrasinya menghargai kebebasan berbicara.

"Itu satu keprihatinan kita semua, dan saya juga menyesalkan sekali kalau ada pihak-pihak yang melaporkan itu," ujarnya.  

BACA JUGA: Ramalan Cuaca Kaltim, 15 Februari 2024, Cek di Sini!

Seperti diketahui, kelompok yang menyebut diri sebagai Forum Komunikasi Santri Indonesia atau Foksi akan melaporkan sutradara dan tiga akademisi dalam film dokumenter Dirty Vote ke Badan Reserse Kriminal Polri dan Sentra Penegakan Hukum Terpadu atau Sentra Gakkumdu. 

Atas laporan itu, tiga akademisi yang menjadi aktor dalam film tersebut, yaitu Bivitri Susanti, Feri Amsari, dan Zainal Arifin Mochtar menyatakan siap menghadapi proses hukum.

Sumber: