Paripurna HUT ke-126, Kota Minyak Songsong IKN
Nomorsatukaltim.com – Parlemen Balikpapan menghelat Sidang Paripurna Istimewa memperingati HUT Ke-126 Kota Balikpapan, Selasa (7/2/2023). Sidang dipimpin Ketua DPRD, Abdulloh bersama Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud dan didampingi para unsur Pimpinan Parlemen lainnya. Agenda dihelat di Novotel. Balikpapan, yang dikenal sebagai Kota Minyak dinilai perlu mempersiapkan diri menyongsong pembangunan Ibu Kota Negara. Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, momentum HUT Ke-126 Kota Balikpapan memfokuskan pada persiapan Balikpapan sebagai salah satu Kota Penyangga IKN. "Sampai hari ini kami mengevaluasi apa-apa saja yang belum tercapai, dan jika belum tercapai kami akan berusaha mencapainya," ujar Abdulloh. Abdulloh mengingatkan, kesejahteraan masyarakat Balikpapan sampai saat ini masih menjadi pekerjaan rumah yang harus dituntaskan. Meski begitu, ia mengklaim tingkat kemiskinan di Balikpapan telah mengalami penurunan. Namun, Abdulloh tidak merinci prosentase penurunannya. "Selain tingkat kemiskinan yang menurun, lapangan kerja meningkat. Ini ciri-ciri kota maju. Apalagi menyambut IKN, kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin," ujar Abdulloh. Ia menyampaikan sejumlah masukan, antara lain, upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Kota Minyak yang harus terus dilakukan. "Itu yang utama, sehingga masyarakat tidak menjadi penonton di rumah sendiri saat IKN berpindah di Kaltim. Jadi SDM nya itu yang utama," ingat Abdulloh. Segendang sepenarian. Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud menyampaikan meski masih ada kekurangan di Kota Minyak, pihaknya terus berupaya meningkatkan infrastruktur dan perekonomian. "Sebab, Balikpapan yang terbaik di Kalimantan Timur," ujarnya. Itulah alasannya, menurut Rahmad, melalui kekurangan itu pihaknya melakukan sinergi dan kolaborasi bersama pemerintah pusat dan provinsi. Juga diharapkan seluruh elemen masyarakat dan stakeholder ikut terlibat. "Mungkin kekurangan ada sampai akhir hayat. Tapi kita terus meningkatkan etos kerja, komitmen, integritas, loyalitas, dan komitmen menutup kekurangan itu," ajak Rahmad. Ia mengutarakan, tahun 2022 Kota Balikpapan telah menorehkan 43 penghargaan tingkat provinsi, 8 penghargaan tingkat nasional, dan 1 penghargaan internasional. Untuk tahun 2023 yang baru berjalan dua bulan, Balikpapan telah menerima 38 penghargaan, terdiri dari 37 penghargaan tingkat provinsi, dan 1 penghargaan tingkat nasional. "Pada peringatan hari jadi ke-126 ini kita juga menyerahkan penghargaan kepada warga kota berprestasi yang telah berperan aktif dan berjasa membangun Balikpapan. Yaitu warga berprestasi, warga pelopor tahun 2023,” ujarnya. Termasuk memberi penghargaan bagi perusahaan yang melaksanakan program CSR, penghargaan donor darah PMI, dan penghargaan ketua RT terlama. Rahmad mengingatkan terkait keamanan dan keselamatan di jalan raya. “Yang menjadi perhatian kita bersama saat ini juga peningkatan keselamatan di jalan Kota Balikpapan, terutama di titik yang rawan kecelakaan akibat geometrik jalan tidak ideal,” jelasnya. Hal itu, menurutnya, untuk meminimalisir terjadinya kembali kejadian berulang di Simpang Muara Rapak. Ia mengatakan penanganan jangka panjang diharapkan dapat dilaksanakan bukan hanya di Simpang Muara Rapak tetapi juga di titik lainnya. Pemerintah Balikpapan, lanjutnya, siap berkolaborasi dan bersinergi terutama dalam hal pengadaan tanah dan sosialisasi kepada masyarakat. “Pemerintah Balikpapan juga berharap dukungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam perbaikan jalur pedestrian dan infrastrutkur jalan lainnya untuk mendukung kota ini sebagai Beranda IKN,” ujar Rahmad. (*/ Adv) Reporter: Muhammad Taufik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: