Bacalon PDIP Balikpapan Disetor ke DPD Kaltim, Dua Tak Kembalikan Formulir

Bacalon PDIP Balikpapan Disetor ke DPD Kaltim, Dua Tak Kembalikan Formulir

Muhammad Bahrul Nur (kanan), ketua tim pendaftaran bacalon wali kota dan wakil wali kota PDIP Balikpapan. (Ariyansah/Disway Kaltim) =========  

Balikpapan, DiswayKaltim.com - Nama-nama pendaftar bakal calon (bacalon) wali kota dan wakil wali kota PDI Perjuangan (PDIP) Balikpapan, sudab disetorkan ke DPD PDIP Kaltim. Jumat (20/0/2019).

Ada tujuh nama yang dikirim. Mereka yang mengembalikan formulir pendaftaran beserta persyaratan yang diminta.

Tujuh nama itu, yakni Ahmad Basir, Yaser Arafat, Eddy Sunardi Darmawan atau Eddy Tarmo, Yohana Palupi Arita, Sabaruddin, Safaruddin dan Thohari Aziz.

"Itu yang mengembalikan formulir. Dari tujuh nama itu, satu yang daftar sebagai bacalon wakil wali kota. Yakni Pak Thohari," kata Muhammad Bahrul Nur, ketua tim pendaftaran bacalon wali kota dan wakil wali kota PDIP Balikpapan.

Selanjutnya, dari DPD PDIP Kaltim, nama-nama tersebut akan dikirim ke DPP PDIP di Jakarta. "Sebelum tanggal 23 September, nama-nama itu sudah harus di DPP," lanjut Bahrul.

Setelah itu, DPC PDIP Balikpapan bekerja sama Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDIP akan menggelar survei terhadap nama-nama tersebut. Tujuannya untuk mengetahui seberapa besar elektabilitas mereka.

"Insya Allah bulan depan kita jadwalkan (survei). Tunggu info lanjut dari BSPN pusat," ungkapnya.

Bahrul memberikan klarifikasi. Sebelumnya ada sembilan orang yang datang. Mengambil formulir pendaftaran. Selain tujuh nama yang disebutkan di atas. Ada dua nama lain. Ahmad Rosyidi dan Purwo Atmojo, mantan komisioner KPU Balikpapan.

"Mereka (Ahmad Rosyidi dan Purwo Atmojo) tidak mengembalikan formulir. Yang kita kirim nama-namanya ke DPD adalah yang mengembalikan formulir," ujar Bahrul.

Untuk diketahui, PDIP membuka pendaftaran bacalon wali kota dan wakil wali kota Balikpapan. Pengambilan formulir dibuka 2-8 September 2019. Pengembalian formulir 9-19 September 2019. (sah/dah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: