Profesi Ini Diyakini Bertahan Sampai 2030, Sebagian Besar Bakal Menggunakan Teknologi AI, Sudah Siap?
Ilustrasi pekerja di depan laptop.-freepik-
Raymond dikenal sebagai influencer yang selalu menekankan untuk update terhadap penggunaan teknologi.
Baginya, pekerjaan apa pun yang alergi terhada perkembangan teknologi, maka siap-siap mengubur sendiri nasibnya.
"Orang yang paling membenci perubahan atau inovasi, adalah yang paling pertama akan mati."
"AI itu bukan pengganti, tapi pengganda. Mereka yang pakai AI bisa 3 kali lipat lebih produktif. Tapi yang terus mengutuk, akan terus terjebak dalam nostalgia kosong."
BACA JUGA:6 Cara Mendidik Anak yang Kelak Bisa Jadi Penyelamat Dunia
Di segmen akhir videonya, Raymond memberikan saran kepada semua orang agar bisa bertahan atau survive di era sekarang.
1. Upgrade selalu pemahaman tentang dunia digita
2. Gunakan AI setiap hari untuk membiasakan diri
3. Ganti mindset.
"AI bukan tools yang nyuri kerjaan, kalau berkutat AI akan gantikan manusia, kalian akan terus-terusan galau."
4. Jadi polymath mini, jangan hanya kuasai satu bidang.
Raymond bilang, "Industri ke depan bukan sekedar nyari orang yang jago gerak, tapi akan cari orang yang jago selesaikan masalah."
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
