Mesin V4 Yamaha Mulai Diuji di Eropa, Bukan Fabio Quartararo yang Menunggangi

“[Tapi] tidak realistis berpikir bahwa perubahan ini akan dilakukan di 2025. Saat kami memberikannya ke pembalap pabrikan, kami harus yakin bahwa performanya sudah cukup kompetitif,” lanjutnya.

Meski musim MotoGP saat ini telah memasuki masa pembekuan pengembangan mesin hingga akhir 2026, Yamaha tetap diperbolehkan melanjutkan proyek V4 menggunakan basis mesin 1000cc. 

BACA JUGA: Mimpi Buruk Jorge Martin Belum Berakhir, 6 Tulang Rusuk Patah Akibat Crash di Qatar

BACA JUGA: Joaquin Gomez Protes Kinerja Wasit usai Borneo FC Ditahan Imbang Persib: Sulit untuk Kami

Pengembangan ini menjadi bagian dari transisi menuju regulasi baru MotoGP yang akan memperkenalkan mesin 850cc mulai 2027.

Untuk proyek ambisius ini, Yamaha bekerja sama dengan Marmotors, perusahaan teknik milik Luca Marmorini, insinyur kawakan yang dikenal lewat pengalamannya di Formula 1.

Awalnya, pengujian direncanakan berlangsung di Jerez. Namun, banjir yang melanda wilayah Andalucia memaksa penutupan sementara sirkuit yang juga akan menjadi tuan rumah GP Spanyol pekan depan. 

Aturan MotoGP yang melarang pengujian 14 hari sebelum balapan membuat Yamaha akhirnya memilih Valencia sebagai lokasi alternatif.

BACA JUGA: Hasil MotoGP Qatar 2025: Marquez Juara, Podium Vinales Dianulir

BACA JUGA: Borneo FC Tahan Imbang Persib, Gomez: Tim Bermain di Level Tertinggi, Persib Terlihat Biasa Saja

Dalam sesi uji coba ini, Yamaha tak sendiri. 

Honda juga turut hadir dengan membawa mantan rider Aprilia, Aleix Espargaro, yang kini menjadi pembalap pengembang mereka. 

Ia turun ke lintasan bersama Stefan Bradl untuk menguji sejumlah komponen baru yang diproyeksikan akan tampil dalam tes pasca-GP Jerez pekan depan.

“Beberapa hal penting akan tiba di Jerez,” kata manajer tim Honda, Alberto Puig, saat balapan di Qatar. 

BACA JUGA: Dispora Kaltim Lanjutkan Pembinaan Akademi Taekwondo Lewat Sentra SPOBDA

Sumber: