BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Timnas Indonesia U-19 berhasil meraih kemenangan 2-0 atas Kamboja U-19 dalam laga kedua Grup A Piala AFF U-19 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Sabtu malam, 20 Juli 2024.
Meskipun demikian, pelatih Indra Sjafri mengakui bahwa timnya kesulitan membongkar pertahanan Kamboja yang sangat rapat selama pertandingan berlangsung.
Indra Sjafri menyatakan bahwa pada babak pertama, para pemainnya menghadapi kesulitan untuk menembus formasi lima bek yang diterapkan oleh tim Kamboja.
"Babak pertama banyak salah passing. Kita coba memanfaatkan lebar lapangan, tapi mereka bisa antisipasi. Akhirnya di babak kedua kita rubah," kata Indra pada jumpa pers setelah laga.
BACA JUGA: Adrien Rabiot Jadi Rebutan Liverpool dan Manchester United
Selama babak pertama, Timnas Indonesia berusaha menyerang melalui sayap, baik lewat Afrizal di sisi kiri maupun Arlyansyah di sisi kanan. Namun, semua upaya tersebut menemui jalan buntu akibat pertahanan Kamboja yang sangat kompak.
Beberapa kali, Kamboja bahkan berani meladeni permainan terbuka Indonesia, seperti yang dilakukan Bong Samuel dengan tembakan jarak jauh yang sedikit melambung.
Gol untuk Garuda Nusantara baru bisa dicetak di babak kedua. Indra Sjafri melakukan beberapa pergantian pemain yang menjadi kunci perubahan permainan.
Salah satu pemain yang dimasukkan adalah Muhammad Kafiatur, yang turut membantu tim asuhannya bermain lebih sabar dan melancarkan sirkulasi bola dengan cepat.
BACA JUGA: Pieter Huistra Puas Borneo FC Menang Perdana Dua Gol di Piala Presiden
Gol yang dinanti akhirnya tiba pada menit ke-71 melalui Kadek Arel. Gol ini tercipta lewat skema sepak pojok yang dieksekusi dengan baik oleh Kafiatur.
Selanjutnya, pada menit ke-86, pemain belakang M Iqbal Gwijangge menggandakan keunggulan Indonesia menjadi 2-0, juga memanfaatkan umpan sepak pojok dari Kafiatur. Skor ini bertahan hingga pertandingan berakhir.
Indra Sjafri memberikan pujian kepada Kafiatur atas kontribusinya dalam pertandingan tersebut.
Menurutnya, Kafiatur kuat dalam penguasaan bola dan punya kecepatan dalam switch play. Pun demikian, ia mengapresiasi kinerja semua pemain.
"Saya mengapresiasi semua pemain. Mereka sudah berusaha untuk bisa memenangkan pertandingan. Walaupun sulit yang kita hadapi karena mereka bermain dengan compact defending, jadi butuh kesabaran, sirkulasi bola yang cepat," ujar Indra.