Bankaltimtara

Pemkab Berau Hibahkan Rp4,5 Miliar untuk Sekretariat PWRI, Penuhi Kebutuhan Gedung Serbaguna

Pemkab Berau Hibahkan Rp4,5 Miliar untuk Sekretariat PWRI, Penuhi Kebutuhan Gedung Serbaguna

Wakil Bupati Berau, Gamalis-Maulidia Azwini/ Nomorsatukaltim-


BERAU, NOMORSATUKALTIM -  Komitmen Pemerintah Kabupaten Berau dalam mendukung para purna aparatur sipil negara (ASN) kini diwujudkan dalam langkah konkret.

Tahun ini, bentuk dukungan tersebut dituangkan melalui hibah senilai Rp4,5 miliar untuk pembangunan Sekretariat Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Berau.

Rencananya, bangunan tersebut tak hanya difungsikan sebagai kantor organisasi, tetapi dirancang menjadi fasilitas publik yang terbuka dan serbaguna, menjawab kebutuhan ruang kegiatan masyarakat yang selama ini terbatas.

Gagasan ini disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Berau, Gamalis, saat membuka secara resmi Musyawarah Cabang V PWRI Kabupaten Berau, di Gedung Balai Mufakat, Jalan Milono, Tanjung Redeb, Sabtu 12 Juli 2025.

Ia menegaskan, kehadiran gedung sekretariat ini tidak hanya mendukung aktivitas PWRI, tetapi juga menjadi bagian dari solusi jangka panjang untuk menjawab minimnya fasilitas pertemuan yang representatif di Bumi Batiwakkal.

“Alhamdulillah, tahun ini kita bantu pembangunan Sekretariat PWRI dengan hibah tahap pertama sebesar Rp4 miliar. Totalnya Rp4,5 miliar. Tapi bukan hanya kantor. Insya Allah, ini akan jadi ruang yang bisa dimanfaatkan masyarakat luas,” ujar Gamalis.

Menurutnya, gedung akan dibangun dengan konsep fleksibel dan multifungsi. Tidak hanya untuk mendukung kegiatan internal PWRI, tetapi juga dapat digunakan untuk beragam aktivitas sosial kemasyarakatan, mulai dari hajatan hingga forum resmi berskala besar.

“Saat ini kita (gedung) sangat terbatas. Pilihannya hanya Busak Malur, atau kalau terpaksa ya hotel. Tapi hotel kita juga tak memadai kalau acaranya skala provinsi,” katanya.

Dengan gedung yang dirancang multifungsi, Gamalis berharap fasilitas ini benar-benar bisa dimanfaatkan secara produktif dan menjadi wadah interaksi sosial yang memberi dampak ekonomi.

“Sekretariat ini tidak hanya tempat pertemuan, tapi bisa juga menjadi tempat yang dapat menghasilkan bulanan, seperti gedung pertemuan. Mudah-mudahan nanti bisa representatif, dan menjadi pilihan alternatif bagi masyarakat yang ingin mengadakan hajat,” tuturnya.

Ia menambahkan, kehadiran gedung ini juga menjadi bentuk penghormatan terhadap kontribusi para wredatama yang selama ini telah banyak berjasa bagi daerah.

Meskipun telah purna tugas, sumbangsih mereka tetap dibutuhkan dalam pembangunan.

Ia menilai gedung ini bukan sekadar fasilitas fisik, melainkan juga simbol keberlanjutan antara generasi birokrasi masa lalu dan masa kini.

Pembangunan akan dimulai tahun ini dan dilakukan secara bertahap. Selain kuat dari sisi struktur, gedung tersebut juga dirancang memiliki tampilan estetis, agar nyaman digunakan untuk berbagai agenda baik tingkat lokal maupun antarwilayah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: