Bankaltimtara

Belum Ada Dasar Legalitas, Domino Sulit Menjelma Menjadi Olahraga Prestasi

Belum Ada Dasar Legalitas, Domino Sulit Menjelma Menjadi Olahraga Prestasi

Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Sugiarta. (Topan Setiawan/Disway Kaltim)--


1 Banner Dispora Kaltim 2025-(Foto/ Istimewa)-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Tingginya minat dan menjamurnya permainan domino (gaplek), sebuah olahraga rakyat tidak membuatnya mudah menjadi olahraga prestasi yang diakui. 

Bahkan Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Sugiarta, menyatakan bahwa dirinya belum mendapati dasar legalitas untuk menetapkan gaplek sebagai olahraga resmi. 

Bagus bilang, sebuah cabang olahraga prestasi memerlukan persyaratan yang ketat, di antaranya pembinaan berjenjang, regulasi yang diakui secara nasional, serta organisasi resmi yang menaunginya.

“Gaplek awalnya adalah olahraga masyarakat. Sampai sekarang, saya sendiri belum menemukan jawaban apa dasar penetapannya sebagai olahraga prestasi,” jelas Bagus saat ditemui media ini, Senin (18/8/2025).

Meskipun demikian, Dispora Kaltim mengakui tingginya antusiasme masyarakat. Pihaknya bahkan beberapa kali memfasilitasi turnamen berskala daerah, seperti "Domino Open", yang berhasil menarik partisipan dari berbagai wilayah, termasuk dari luar Kaltim.

Namun, menurut Bagus, turnamen tersebut tetap dikategorikan sebagai olahraga masyarakat, bukan olahraga prestasi. Ia menegaskan, tanpa adanya aturan baku, sulit bagi gaplek untuk masuk ke dalam sistem pelatihan olahraga yang sistematis.

“Sampai sekarang saya belum mendapatkan dasar penetapannya. Dan dari komunitasnya sendiri, kegiatan resmi seperti Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) juga belum ada,” tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait