Potensi Daerah Bersinar di Kejurprov Panjat Tebing Kaltim, Pembinaan Atlet Terus Bergerak
Atlet peraih medali dalam kejurprov kelompok umur yang digelar FPTI Kaltim.-istimewa-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Kabar gembira datang dari dunia panjat tebing Kalimantan Timur (Kaltim). Seleksi ketat Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Kelompok Umur yang digelar Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kaltim pada 7-13 Mei lalu, memunculkan harapan baru untuk lahirnya atlet-atlet muda berbakat.
Meski Kutai Timur (Kutim) tampil perkasa dengan raihan 11 medali emas dan keluar sebagai juara umum, potensi atlet dari daerah lain juga tak kalah menarik perhatian.
Sekretaris Umum FPTI Kaltim, Miswan Prima Putra, melihat pemerataan perolehan medali di antara kabupaten/kota sebagai sinyal positif.
Menurutnya, hal ini menunjukkan pembinaan atlet di berbagai daerah berjalan optimal, meski fasilitas latihan belum sepenuhnya merata.
"Kalau dibilang ada ketimpangan yang jauh, saya rasa tidak. Justru banyak bibit baru yang muncul. Jika mereka didukung dengan fasilitas latihan yang memadai, potensi mereka akan semakin berkembang dan persaingan di masa depan pasti akan lebih seru," ujar Miswan.
Samarinda menjadi salah satu daerah yang disorot Miswan. Ia yakin, jika ibu kota Kaltim itu bisa mengirimkan lebih banyak atlet di kejurprov dan memiliki fasilitas latihan yang mumpuni, persaingan akan semakin ketat. Hal serupa juga berlaku untuk daerah-daerah lainnya di Kaltim.
Kejurprov yang berlangsung di Balikpapan ini bukan sekadar ajang unjuk gigi. Lebih dari itu, ini adalah pintu gerbang seleksi menuju Kejuaraan Nasional (Kejurnas).
FPTI Kaltim menerapkan standar tinggi dalam memilih atlet yang akan mewakili provinsi. Bahkan, juara di setiap kategori pun akan dievaluasi.
Jika performanya dianggap belum memenuhi target nasional, mereka tidak akan diberangkatkan ke Kejurnas.
"Penilaian peserta masih kami lakukan dengan cermat. Yang pasti, atlet yang tidak memenuhi standar kualitas, tidak akan kami kirim," tegas Miswan.
Saat ini, FPTI Kaltim masih melakukan kajian mendalam terkait hasil kejurprov. Dengan waktu menuju Kejurnas yang masih lebih dari satu bulan, mereka memiliki waktu yang cukup untuk melakukan evaluasi dan mempersiapkan tim dengan baik.
Sebagai bagian dari persiapan, FPTI Kaltim berencana menggelar Training Center (TC) atau pemusatan latihan sebelum memberangkatkan tim ke Kejurnas Kelompok Umur.
Sangatta, Kutim, kemungkinan besar akan menjadi lokasi TC, mengingat Kutim adalah juara umum.
"Namun, kami juga akan mempertimbangkan jika ada atlet dari daerah lain yang terkendala izin sekolah. Pelatih akan memberikan program latihan khusus bagi mereka. Tapi, melihat hasil kejurprov, kemungkinan besar TC akan dipusatkan di Sangatta," pungkas Miswan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

