Sekolah Rakyat di Samarinda Dimulai, 100 Peserta Jalani Pemeriksaan Kesehatan Awal
Gedung BPMP Samarinda seberang yang akan digunakan sebagai bangunan Sekolah Rakyat di Samarinda.-Rahmat/Nomorsatukaltim-
Adapun 100 peserta lain yang akan mengikuti pelatihan vokasi di Balai Latihan Kerja (BLK) maupun Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Samarinda, saat ini masih menunggu keputusan lebih lanjut dari pemerintah pusat.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Samarinda, Melliyani Agustini, mengungkapkan bahwa pemeriksaan kesehatan akan dilakukan secara menyeluruh.
BACA JUGA: Lima Sekolah Rakyat Dibangun di Kaltim Tahun Ini, Kelayakan Bangunan Ditentukan Kementerian PU
BACA JUGA: Pemkab PPU Siapkan Lahan 6,7 Hektare untuk Pembangunan Sekolah Rakyat
“Mulai dari tinggi badan, berat badan, kesehatan mata, telinga, gigi, hingga kebugaran dasar akan diperiksa. Ini upaya memastikan kondisi anak-anak secara umum,” katanya di Kantor Dinkes Samarinda.
Melliyani menambahkan, bahwa skrining ini tidak akan menjadi dasar pengguguran peserta. Sebaliknya, jika ditemukan kondisi kesehatan tertentu, peserta akan langsung diarahkan untuk penanganan lanjutan. “Ini bagian dari tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.
Tim medis akan melibatkan 4 Puskesmas dengan dukungan penuh dari berbagai bidang teknis, antara lain Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Sumber Daya Kesehatan (SDK), Pelayanan Kesehatan, serta Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P).
Lokasi pemeriksaan masih dalam tahap peninjauan dan akan diumumkan setelah finalisasi. Pemeriksaan ditargetkan selesai dalam 1 hari, namun dimungkinkan berlangsung dua hari bila diperlukan.
BACA JUGA: Pemkab Berau Siapkan Lahan 5 Hektare untuk Pembangunan Sekolah Rakyat
BACA JUGA: Pemkot Samarinda Siapkan Dua Lahan Strategis untuk Pembangunan Sekolah Rakyat
Nantinya, peserta juga akan mengisi asesmen pribadi dan datanya akan diintegrasikan ke dalam platform Satu Sehat, mengikuti standar modul dari Kementerian Sosial.
“Ini serupa dengan penjaringan kesehatan siswa di sekolah umum, tapi dengan pendekatan yang lebih sistematis karena khusus untuk program Sekolah Rakyat,” pungkas Melliyani.
Program Sekolah Rakyat menjadi inisiatif Pemerintah Kota Samarinda untuk memberikan akses pendidikan berkualitas bagi masyarakat miskin dan rentan sosial.
Pemeriksaan kesehatan ini menjadi langkah awal dalam memastikan bahwa seluruh peserta bisa menjalani pendidikan dengan kondisi yang sehat dan siap.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

