Pemkot Balikpapan Berharap Perubahan DBH

Pemkot Balikpapan Berharap Perubahan DBH

Sayid MN Fadly (Ryan/Disway)

Balikpapan, diswaykaltim.com - Penerimaan pajak kendaraan bermotor kembali normal. Seiring pembukaan kembali Kantor Layanan Samsat. Sejak awal pekan Juni.

Dari pantauan Disway Kaltim, setiap hari ada ratusan warga. Yang melunaskan pajak kendaraan di tempat-tempat pelayanan Samsat. Baik di kantor induk maupun di empat lokasi gerai Samsat lainnya.  

Sekda Pemkot Balikpapan Sayid MN Fadly berharap ada peluang perubahan kebijakan Pemprov Kaltim. Terkait dana bagi hasil (DBH). Yang dipotong hingga 61 persen. "Ya kami tunggu. Karena itu ketergantungan kami ke provinsi," ujarnya.

Sejak pengetatan sosial, pemkot kehilangan penerimaan APBD. Jika sebelumnya DBH dari pajak kendaraan ditarget meraup sekitar Rp 307 miliar, kini harus terpangkas hingga sekitar 61 persen, atau sekitar Rp 194 miliar.

Ada pelonggaran kebijakan di sejumlah sektor. Seperti perhotelan dan restoran. Fadly menilai penerimaan pajak asli daerah (PAD) masih sangat kecil. "Kami tahu kondisinya. Sampai sekarang belum maksimal," katanya.

Fadly menyebut realisasi PAD di triwulan pertama nilainya masih sangat kecil. Yakni sekitar Rp 138 miliar. Masih jauh dari total target PAD 2020 yakni di atas Rp 700 miliar. "Triwulan kedua sudah masuk COVID-19. Triwulan ketiga kami belum tahu kondisinya seperti apa," urainya. (ryn/hdd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: