Wabup Pastikan Kebutuhan Pokok Aman

Wabup Pastikan Kebutuhan Pokok Aman

WAKIL Bupati Agus Tantomo mengecek pasokan sembako di sejumlah gudang distributor dan gudang Bulog Kabupaten Berau, Kamis (16/4).

TANJUNG REDEB, DISWAY – Kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Berau, diharapkan tetap aman selama pandemic. Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).

Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo, bersama Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag) Wiyati, serta Kepala Bagian Perekonomian Setkab Berau, Kamaruddin, melakukan pengecekan ke sejumlah gudang distributor bahan pokok dalam Kota Tanjung Redeb, Kamis (16/4).

Pengecekan ini, untuk memastikan pasokan sembako, khususnya gula tetap tercukupi dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan. Selain itu, pengecekan juga dilakukan di gudang Bulog, untuk memastikan ketersedian cadangan sembako untuk Kabupaten Berau.

Wabup Agus Tantomo menjelaskan, dari peninjauan yang dilakukan ke sejumlah gudang distributor, kebutuhan pokok untuk Kabupaten Berau hingga saat ini disampaikannya tercukupi. Termasuk pasokan gula yang juga masih tersedia di beberapa distributor, juga yang masih proses pengiriman. Sehingga kebutuhan akan gula di Ramadan hingga lebaran Idul Fitri nanti akan aman.

“Secara umum kalau stok aman, sampai lebaran InsyaAllah aman, tadi di gudang ada dan minggu depan masih ada datang lagi,” ungkapnya.

Untuk di gudang Bulog disampaikan Agus Tantomo, stok gula saat ini kosong. Bahkan gula pada gudang bulog kosong sejak Januari lalu.

Kondisi ini dikatakan Agus, memang terjadi secara nasional. Bahkan, Dia sudah berkomunikasi langsung dengan Direktur Utama Perum Bulog RI, Budi Waseso, terkait pengiriman gula ke Kabupaten Berau.

“Saya sudah dapat kabar sudah dalam pengiriman, Insya Allah sebelum Ramadan datang sebanyak 25 ton dan ditargetkan sebelum lebaran nanti totalnya 150 ton akan masuk. Jadi insya Allah kebutuhan aman,” jelasnya.

Hanya saja diakui Agus, saat ini harga gula di pasaran sudah naik, karena dari pembelian di tingkat distributor sudah mengalami peningkatan. Satu satunya harapan untuk menekan harga jual ini adalah pengiriman dari Bulog datang.

Gula yang disediakan Bulog akan dijual dengan harga Rp 12.500 per kilogram. Tentu dengan harganya ini akan mengintervensi harga di pasaran. “Jadi kita berharap gula dari Bulog ini datang dalam minggu ini untuk bisa menurunkan harga di pasaran,” jelasnya.

Sementara untuk produk lain, sejauh ini masih dalam posisi aman dan tercukupi. “Termasuk gula untuk pasokan juga tercukupi, hanya harga yang memang harus menjadi perhatian,” tegasnya. (HUMAS/APP)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: