Kepolisian Didesak Ungkap Sebab Kematian Sukur

Kepolisian Didesak Ungkap Sebab Kematian Sukur

Ahmad Hariadi. (ISTIMEWA) Kukar, DiswayKaltim.com - Kasus kematian warga binaan Lapas Kelas II A Samarinda, Ahmad Sukur (34), yang diduga dianiaya terus bergulir. Kali ini kuasa hukum keluarga korban, Ahmad Hariadi, mengaku akan melaporkan penganiayaan yang dialami Sukur. Advokat dari Remaong Kutai Berjaya (RKB) yang akrab disapa Adi Fay itu mengatakan, pihak keluarga menginginkan kasus ini diungkap secara terang benderang. Ia meminta kepolisian mengungkap siapa dalang penganiayaan Sukur selama di Lapas. “Ini bukan hoaks. Karena semasa di Lapas (Samarinda), Sukur menginformasikan melalui istrinya tentang penganiayaan yang dialaminya Agustus 2019,” jelas Adi Fay. Ia dan keluarga Sukur akan terus mengawal kasus ini. Agar penyebab kematian Sukur segera terungkap. Adi Fay mengaku keluarga besar Sukur dan puluhan anggota RKB akan melakukan aksi damai di Lapas Samarinda, Jumat (21/2/2020) depan. Guna menuntut pihak Lapas mengungkap kasus ini secara transparan. Aksi damai, menurut Adi Fay, bukan tanpa alasan. Aksi ini sebagai bentuk kekecewaan keluarga Sukur terhadap hasil autopsi oleh dokter forensik di RS AW Sjahranie. Yang menyatakan Sukur meninggal dunia karena sakit yang dideritanya. “Kita bukan dokter saja bisa melihat kematian itu tidak wajar. Sehingga pihak keluarga akan mempertanyakan itu,” tegasnya. (mrf/qn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: