Aulia-Rendi Unggul di PSU Pilkada Kukar Berdasar Quick Count Versi SCL Taktika

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Hasil hitung cepat (quick count) dari lembaga survei SCL Taktika menunjukkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara nomor urut 01, Aulia Rahman Basri–Rendi Solihin, sementara ini unggul dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kukar 2024.

Hasil quick count ini dirilis berdasarkan data masuk 100 persen dari 400 Tempat Pemungutan Suara (TPS) sampel yang telah tervalidasi hingga Sabtu (19/4/2025) pukul 16.15 Wita.

Penghitungan dilakukan secara mandiri oleh SCL Taktika dengan metode ilmiah dan kontrol data berlapis.

"Pasangan Aulia-Rendi memperoleh suara sebesar 56,56 persen dari total suara sah dalam quick count kami," ujar CEO SCL Taktika Konsultan, Iqbal Themi di Tenggarong pada  Sabtu (19/4/2025).

BACA JUGA: Dendi Suryadi: “Kalau Allah Izinkan, Amanah Itu di Pundak Saya”

BACA JUGA: Awang Yacoub Luthman Jalan Kaki ke TPS 03 Tenggarong

Ia menjelaskan, bahwa pasangan nomor urut 03, Dendi Suryadi–M. Alif Turiadi, menyusul di posisi kedua, sedangkan pasangan nomor urut 02, Awang Yacoub Luthman–Ahmad Zais, memperoleh suara sebesar 14,31 persen.

Iqbal menyatakan, bahwa metode pengambilan sampel dilakukan menggunakan pendekatan Stratified Systematic Cluster Random Sampling dengan populasi berupa suara sah dari pemilih yang datang langsung ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.

“Proses ini melibatkan 400 enumerator yang kami sebar ke 400 TPS di 20 kecamatan secara proporsional di seluruh wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara,” imbuhnya.

Menurutnya, margin of error dalam hitung cepat ini hanya sebesar 1 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

BACA JUGA: Aulia Rahman Basri Nyoblos di Kampung Halaman

BACA JUGA: Skenario Pengamanan PSU Kukar Dimulai, 772 Polisi Diterjunkan

Artinya, data quick count ini masih memiliki kemungkinan pergeseran sebesar satu persen ke atas maupun ke bawah.

“Sebagai bentuk komitmen terhadap akurasi, kami menerapkan sistem quality control yang ketat dalam setiap tahapan, dari rekrutmen enumerator, pelatihan, simulasi hari-H, hingga validasi data secara berlapis,” ungkapnya.

Validasi dilakukan melalui sistem otomatis, pengecekan manual oleh tim data center, dan verifikasi atas lembar catatan suara TPS yang ditandatangani langsung oleh Ketua KPPS di setiap lokasi terpilih.

Meski begitu, SCL Taktika menekankan bahwa hasil quick count ini bukan merupakan hasil resmi dari PSU Pilkada Kutai Kartanegara.

BACA JUGA: Sambut PSU Kukar, Bupati Tetapkan 19 April sebagai Hari Libur Daerah

BACA JUGA: Logistik PSU Kukar Mulai Didistribusikan, Tabang Jadi Titik Awal Pengiriman

Hasil resmi tetap menjadi kewenangan penuh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar.

“Kami mengimbau seluruh elemen masyarakat dan media untuk tetap menunggu hasil resmi dari KPU sebagai lembaga yang berwenang,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan peringatan kepada publik agar tidak mudah percaya terhadap informasi tidak resmi yang mengatasnamakan SCL Taktika, terutama jika tidak berasal dari kanal atau sumber terpercaya.

“Apabila ada informasi meragukan, sebaiknya segera lakukan verifikasi melalui kontak resmi kami. Jangan mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak berdasar,” tutupnya.

BACA JUGA: Simulasi TFG, 4.200 Personel Siap Amankan Pemungutan Suara Ulang di Kukar

Masyarakat Kutai Kartanegara sendiri menyambut pelaksanaan PSU dengan antusias dan tetap menjaga situasi kondusif.

Partisipasi pemilih juga terpantau tinggi di berbagai TPS yang menjadi sampel penghitungan cepat.

Sementara itu, berbagai pihak termasuk para tim pemenangan dari masing-masing pasangan calon juga masih menunggu proses rekapitulasi resmi oleh KPU, yang diperkirakan akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan setelah penghitungan di tingkat kecamatan dan kabupaten selesai dilakukan.

Sumber: