Wagub Kaltim Pastikan Gratispol Segera Direalisasikan, Perbaikan Jalan juga Menjadi Atensi

Wagub Kaltim Pastikan Gratispol Segera Direalisasikan, Perbaikan Jalan juga Menjadi Atensi

Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji-istimewa-

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Timur (Kaltim), Seno Aji menegaskan, bahwa program pendidikan dan kesehatan gratis bagi masyarakat segera direalisasikan.

Hal ini disampaikannya dalam acara buka puasa bersama di Masjid Agung Sultan Sulaiman, Tenggarong, Selasa (25/3/2025).

Seno Aji menjelaskan, bahwa sejumlah peraturan gubernur terkait program kerja telah diajukan ke Kementerian Dalam Negeri untuk mendapatkan persetujuan.

"Setelah Ramadan, seluruh regulasi yang diperlukan untuk menjalankan program kami akan lengkap. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya," ujarnya.

BACA JUGA: Program Gratispol Masih Berfokus di Kawasan Pusat Pemerintahan, Wagub: Anggaran Masih Terbatas

BACA JUGA: Pokja 30 Anggap Pemprov Kaltim Tidak Transparan dalam Penyusunan Pergub Gratispol

Salah satu program utama yang diprioritaskan adalah pendidikan gratis bagi siswa tingkat SMA dan SMK, baik di sekolah negeri maupun swasta.

"Semua siswa SMA dan SMK di Kaltim berhak mendapatkan pendidikan gratis. Selain itu, seragam untuk siswa baru juga akan disediakan secara cuma-cuma," tambahnya.

Dia menjelaskan, bahwa kebijakan pendidikan gratis juga mencakup mahasiswa S1, S2, dan S3 yang berkuliah di universitas yang berada di Kalimantan Timur.

"Tidak ada pembatasan berdasarkan ekonomi atau prestasi akademik. Syaratnya hanya satu, mereka harus ber-KTP Kalimantan Timur dan telah menjadi penduduk di sini minimal tiga tahun," tegasnya.

BACA JUGA: Program Pendidikan GratisPol Dimulai Bertahap

BACA JUGA: Gratispol Siap Jalan! Pemprov Kaltim Anggarkan Rp750 Miliar untuk Pendidikan Gratis Tahap Awal

Selain pendidikan, pemerintah juga telah menyiapkan program kesehatan gratis bagi masyarakat. Seno Aji memastikan bahwa regulasi dan perjanjian kerja sama dengan BPJS telah disepakati.

"Insya Allah, mulai tahun ini, seluruh masyarakat Kaltim dapat menikmati fasilitas kesehatan tingkat pertama secara gratis. Kami berharap dengan program ini, kesehatan masyarakat meningkat dan angka stunting bisa ditekan," katanya.

Selain itu, Wagub menyoroti kondisi jalan di Kalimantan Timur yang banyak mengalami kerusakan.

Untuk menindaklanjuti permasalahan ini, ia akan melakukan perjalanan darat ke Kutai Barat guna meninjau langsung kondisi infrastruktur.

BACA JUGA: Pembangunan Jalan di Kaltim Tetap Berlanjut di Tengah Keterbatasan Anggaran

BACA JUGA: Beri Perhatian Khusus, Tahun Ini Pemprov Kaltim akan Perbaiki Jalan Poros Berau-Kutim

"Kami akan memastikan bahwa dalam dua hingga tiga tahun ke depan, jalan utama menuju Kutai Barat dapat terselesaikan dengan baik. Waktu tempuh yang saat ini mencapai 10–11 jam harus kembali menjadi 5 jam," ucapnya.

Pemerintah juga telah berdiskusi dengan Kementerian PUPR terkait perbaikan jalan dari Wahau ke Talisayan hingga Berau.

"Karena ini jalan nasional, perbaikannya harus melalui koordinasi dengan Kementerian PUPR. Target kami, dalam dua tahun ke depan, jalan ini sudah diperbaiki dan lebih nyaman digunakan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: