Serangan Jantung Tidak Datang Tiba-tiba, Kenali Tanda-tandanya Seminggu sebelum Hari H

Serangan jantung biasanya menunjukkan tanda-tanda sebelum serangan puncak yang fatal dan berbahaya.-(Foto/ Woodlandsheartinstitute)-
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Serangan jantung sering kali dianggap terjadi secara mendadak, tetapi kenyataannya, tubuh sudah memberikan tanda-tanda peringatan sejak beberapa hari sebelumnya.
Mengenali gejala awal dapat membantu seseorang mendapatkan pertolongan medis lebih cepat dan mengurangi risiko komplikasi fatal.
Kisah seorang wanita berusia 46 tahun dari Houston, Texas, bernama Nikki, menjadi pengingat bahwa serangan jantung bisa menyerang siapa saja, bahkan mereka yang sebelumnya tidak memiliki riwayat penyakit jantung.
Nikki membagikan pengalamannya di TikTok untuk meningkatkan kesadaran tentang tanda-tanda awal serangan jantung yang sering kali diabaikan.
BACA JUGA: Begini Cara Menyimpan dan Menghangatkan Makanan Sahur Ala Ahli Gizi
BACA JUGA: Jadi Boros Saat Ramadan? Simak Tips OJK untuk Selamatkan Keuanganmu!
Gejala Halus yang Sering Diabaikan
Dilansir dari Medical Daily, Nikki mengungkapkan bahwa sekitar seminggu sebelum serangan jantungnya, ia mulai merasakan sakit di bahu kirinya saat bangun tidur.
Awalnya, ia mengira bahwa dirinya hanya mengalami ketegangan otot akibat tidur dalam posisi yang salah atau mengalami frozen shoulder, kondisi yang umum terjadi pada wanita di usianya.
Ia bahkan mengaitkan gejala ini dengan perimenopause, tanpa menyadari bahwa itu adalah tanda awal dari masalah jantung yang serius.
Keesokan harinya, rasa sakit di bahunya kembali muncul, disertai dengan mual yang berlangsung sekitar 15 menit.
BACA JUGA: Waspada Sering Konsumsi Makanan Manis saat Berbuka Ancam Kesehatan
BACA JUGA: Hati-Hati Sebelum Membeli Jam Tangan, 5 Cara Kenali Produk yang Asli dan Palsu
Namun, karena gejala itu hilang, ia tetap menjalani aktivitas seperti biasa tanpa menyadari bahwa tubuhnya sedang memberikan sinyal bahaya.
Pada hari serangan jantung terjadi, gejala yang dialaminya semakin memburuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: