Hadapi Pemungutan Suara Ulang di Pilkada Kukar, Koalisi Tetap Solid Dukung Rendi Solihin

 

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM - Koalisi partai pendukung menyatakan tetap solid mendukung Rendi Solihin setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan terkait Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

 

Diketahui, MK resmi mendiskualifikasi calon bupati nomor urut 1, Edi Damansyah paangan Rendi, serta memerintahkan pemungutan suara ulang (PSU) tanpa keikutsertaan Edi Damansyah.

 

Koalisi partai pengusung pasangan Edi-Rendi tetap menunjukkan soliditasnya dan menegaskan dukungan penuh terhadap Rendi Solihin.

 

Meski harus menghadapi PSU dengan formasi baru, mereka tetap optimistis dapat memenangkan kembali suara masyarakat.

BACA JUGA: Kembali ke Tenggarong Usai Putusan MK, Edi Damansyah: Fokus Kerja

BACA JUGA: Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kukar akan Menggunakan Dana Belanja Tak Terduga

 

Ketua DPD Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Kukar, Suriadi memastikan bahwa partainya dan seluruh koalisi tetap berkomitmen penuh dalam mendukung pasangan nomor urut 1 di PSU mendatang.

 

"Keputusan MK sudah kita terima, dan hasilnya adalah PSU. Kami, sebagai bagian dari koalisi Edi-Rendi, menegaskan tetap solid dalam barisan perjuangan ini. Siapapun yang nantinya ditunjuk menjadi pendamping Rendi Solihin, kami tetap akan memberikan dukungan penuh," ujar Suriadi, Sabtu (1/3/2025).

 

Ia menjelaskan, bahwa hingga kini belum ada petunjuk teknis (juknis) dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengenai mekanisme pencalonan dalam PSU.

 

Termasuk, apakah Rendi Solihin bisa langsung maju sebagai calon bupati atau harus berpasangan dengan figur baru.

BACA JUGA: Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kukar 2024 Rencana Digelar 25 April 2025, KPU Tunggu Juknis

BACA JUGA: Pemungutan Suara Ulang di Kukar, Ini Respons Para Paslon

"Siapapun pendampingnya nanti, koalisi ini akan tetap solid dan bergerak bersama," tegasnya.

 

Optimisme juga terus mengalir di tubuh koalisi. Suriadi mengungkapkan bahwa beberapa survei terbaru menunjukkan elektabilitas Rendi Solihin tetap kuat, dengan angka stabil di atas 50 persen.

 

Hal ini menandakan, bahwa masyarakat Kukar masih menaruh kepercayaan besar kepada Rendi Solihin untuk melanjutkan kepemimpinan.

 

"Pada Pilkada sebelumnya, kemenangan Edi-Rendi mencapai lebih dari 65 persen. Kini, meskipun terjadi perubahan formasi, kami tetap yakin bisa mengulang kemenangan itu. Jika Pak Edi Damansyah masih menjadi figur kuat yang memberikan endorsement, kami percaya dukungan masyarakat tidak akan berubah," katanya.

 

BACA JUGA: Jelang PSU, Kapolres Kutai Kartanegara Imbau Warga Jaga Kondusivitas

BACA JUGA: Edi Damansyah Didiskualifikasi, MK Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Kukar

 

Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kutai Kartanegara, Bambang Soepriyadi, juga menegaskan bahwa Demokrat Kukar tetap solid mendukung Rendi Solihin kembali maju di PSU.

 

"Tidak ada keraguan bagi Demokrat Kukar untuk kembali berjuang bersama. Kami tetap berada dalam barisan perjuangan ini," ujarnya.

 

Saat ini, ia mengatakan  seluruh pihak masih menunggu keputusan lebih lanjut dari KPU terkait mekanisme pencalonan dan jadwal resmi pelaksanaan PSU.

Sumber: