Kontroversi VAR dan Keputusan Wasit Axel Warnai Laga Bali United vs Borneo FC
Wasit Axel Febrian Sinaga saat memimpin laga Bali United vs Borneo FC, pada Selasa malam (28/1/2025).-(Foto/ IG Borneo FC)-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Pertandingan Borneo FC melawan Bali United pada Selasa (28/1/2025) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, tidak hanya menyajikan duel sengit di atas lapangan, tetapi juga penuh drama yang melibatkan keputusan wasit Axel Febrian Sinaga.
Laga yang berakhir dengan kemenangan Bali United 3-2 ini menimbulkan banyak tanda tanya terkait penggunaan VAR, keputusan penalti, hingga pembatalan kartu merah yang memicu protes.
Drama dimulai pada menit ke-54, ketika duel antara Boris dan Ronaldo memicu tinjauan VAR atas kode dari pemain Bali United.
Meski kejadian ini sebenarnya sudah berlalu sebelum pelanggaran oleh Elias Dolah terhadap Ricky Cawor, wasit asal Jakarta ini tetap memutuskan untuk mengecek VAR setelah mendapat kode dari para pemain Bali United.
BACA JUGA: Berlaga dengan 10 Pemain, Borneo FC Nyaris Curi Poin di Kandang Bali United
Setelah pengecekan yang berlangsung cukup lama, wasit akhirnya memberikan penalti kepada Bali United.
Keputusan tersebut memicu protes keras dari para pemain Borneo FC, terutama Gabriel Furtado, yang langsung diganjar kartu kuning.
Namun, protes lanjutan dari Furtado membuatnya menerima kartu kuning kedua dalam hitungan detik, sehingga ia diusir dari lapangan.
Akibat keputusan tersebut, Borneo harus bermain dengan 10 pemain untuk sisa 30 menit pertandingan.
BACA JUGA: Ubed Lolos ke Babak Utama Thailand Masters, Cek Jadwal Lengkapnya di Sini!
Pembatalan Kartu Merah
Pada menit ke-76, Boris menerima kartu kuning kedua akibat pelanggaran yang tidak terlihat jelas di layar kaca.
Berlangsung cepat, pada menit ke-78, Kadek Agung melakukan pelanggaran dengan menarik Fajar Fathurrahman di tepi kotak penalti.
Insiden ini memaksa wasit untuk mengecek VAR guna memastikan apakah insiden tersebut layak menghasilkan penalti.
Namun, yang terjadi justru di luar dugaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: