Pandangan Politisi hingga Pengamat atas Kemenangan Rudy-Seno: Samarinda jadi Medan Penentu Pilgub Kaltim

Pandangan Politisi hingga Pengamat atas Kemenangan Rudy-Seno: Samarinda jadi Medan Penentu Pilgub Kaltim

M Husni Fahruddin (kiri) dan Dr Saiful Bachtiar (kanan)-istimewa-

SAMARINDA, NOMORSAUTKALTIM- Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur 2024 menyuguhkan persaingan sengit antara dua Pasangan Calon (Paslon), yakni Rudy-Seno dan Isran-Hadi.

Dominasi Rudy-Seno di Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi kejutan terbesar, sementara Samarinda tetap menjadi medan pertempuran utama yang menentukan hasil akhir.

Menurut Sekrretaris DPD Partai Golkar Kaltim, Keberhasilan Rudy-Seno di Kukar menjadi anomali politik yang menarik perhatian.

Di Balikpapan, Rudy-Seno unggul signifikan, sesuai prediksi awal karena kota ini merupakan basis kuat Golkar.

BACA JUGA : Akses Jalan Sulit dan Tanpa Listrik Masih Menemani Warga Pedesaan di Kutai Timur

Sementara itu, Kukar menjadi kejutan karena hasil tidak sesuai skenario awal.

Samarinda, sebagai zona perang utama, menjadi penentu hasil akhir Pilgub.

Di Balikpapan, suara Rudy-Seno menunjukkan pola simetris dengan perolehan suara pemenang Pilwali sebelumnya.

Konsistensi ini dipengaruhi oleh kekuatan Golkar yang mendominasi daerah tersebut.

"Kota Balikpapan menjadi kunci penting untuk paslon Rudy-Seno, karena Golkar mengakar kuat di sini," ujar Muhammad Husni Fahruddin, Sekretaris Golkar Kaltim.

BACA JUGA : 36 Warga Binaan Lapas Kelas IIA Samarinda Terima Remisi Khusus Natal

Hasil ini menjadi modal kuat bagi Rudy-Seno dalam memantapkan posisi mereka di wilayah lain, meskipun tantangan di Samarinda dan Kukar memerlukan strategi berbeda.

Hasil Pilgub di Kukar justru memunculkan fenomena politik unik.

Meski Kukar menjadi basis PDIP, suara pasangan Isran-Hadi tidak simetris dengan kemenangan Edi-Rendi di Pilbup sebelumnya. Sebaliknya, Rudy-Seno unggul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: