Keluhan LPM di Balikpapan: Pendatang Meningkat, Kriminalitas Juga

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Warga di kawasan Kelurahan Klandasan Ilir, Balikpapan Kota mengeluh tindakan criminal meningkat, seiring makin banyaknya pendatang dari luar.

Keluhan disampaikan oleh berbagai perwakilan dari Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). Salah seorang anggota LPM dari Pasar Baru, Deni, mengekspresikan keprihatinannya. 

“Kami merasa perlu adanya perhatian lebih terhadap keamanan, karena banyak pendatang yang masuk ke daerah ini,” ungkap Deni.

Sementara itu, Agus dari RT 09 juga menyoroti pentingnya penegakan hukum yang lebih ketat terhadap pelanggaran undang-undang perlindungan anak. Termasuk pula keluhan dari Dian Kristina Ningrum dari LPM RT 22.

BACA JUGA:Membentuk Jiwa Sosial Anak Sejak Dini, 4 Lokasi RBRA Disediakan di Balikpapan

BACA JUGA:Butuh 125 Petugas, KPU Balikpapan Prioritaskan Warga Lokal untuk Sortir Surat Suara

Dia melaporkan masalah yang dihadapi anak-anak di lingkungan mereka, termasuk perilaku menyalahgunakan lem dan buang air sembarangan.

“Kami berharap pihak berwenang bisa memberikan solusi terhadap masalah ini, terutama untuk anak-anak,” tambah Dian.

Menanggapi berbagai keluhan tersebut, Wakil Komandan Satbrimob AKBP Irwan Yuli Prasetyo pun mengonfirmasi bahwa pihaknya akan menindaklanjuti laporan yang disampaikan oleh warga.

Ia juga mengajak masyarakat untuk berkolaborasi dengan Polri dalam menjaga keamanan dan menghindari penyebaran informasi negatif yang dapat menimbulkan kepanikan.

BACA JUGA:Kasus Gondongan di Sekolah Meningkat, Dinkes Balikpapan Tegaskan Bukan Wabah Berbahaya

BACA JUGA:Warga Keluhkan IGD Penuh, Rumah Sakit Pastikan Tidak Ada Lonjakan Pasien yang Mengkhawatirkan

“Program Jumat Curhat ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Polri untuk selalu dekat dengan masyarakat. Kami di sini untuk mendengar keluhan, aspirasi, dan saran dari bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian,” jelas AKBP Irwan, Jumat (11/10/2024).

Kegiatan ini menurutnya tidak hanya menjadi media bagi warga untuk menyampaikan keluhan, tetapi juga bertujuan untuk membangun kepercayaan antara Polri dan masyarakat.

Sumber: