Kawasan Dermaga Pasar Pagi Dibongkar, 91 Pedagang Terpaksa Dipindahkan

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Per hari ini, telah terjadi pembongkaran di kawasan dermaga Pasar Pagi.

Sebanyak 91 pedagang harus merelakan lapaknya yang sudah puluhan tahun mereka tempati.

Para pedagang tersebut kemudian akan dipindahkan di kawasan harapan baru.

Hal tersebut dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, karena kawasan tersebut akan dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Teras Mahakam tahap II.

Dalam proses pembongkaran ini, seluruh jajaran OPD terkait turut hadir. Seperti Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Kota Samarinda, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmatan) Kota Samarinda, Dinas Perhubungan (Dishub), hingga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

BACA JUGA : Warga Akan Tutup Jalan Rapak Indah Samarinda, Ini Penyebabnya

Pembongkaran hari ini pun sebenarnya sudah jauh-jauh hari diinformasikan kepada para pedagang.

Seperti pada minggu lalu, Camat Samarinda Kota, Yosua Laden, sempat mengunjungi para pedagang sambil mengingatkan untuk melakukan pembongkaran mandiri.

“Karena ini merupakan instruksi langsung dari Wali Kota Samarinda, Andi Harun untuk mengosongkan lahan tersebut,” ucapnya baru-baru ini.

Pemkot Samarinda pun sudah melakukan sosialisasi, memberikan peringatan, hingga dialog dengan para pedagang untuk melakukan bongkar mandiri dan direlokasi sementara ke Pasar Harapan Baru.

BACA JUGA : Komitmen Kapolres Kukar Berantas Judol, Heri Rusyaman : Tidak Ada Orang Kaya karena Main Judi

Menurut data dari Pemkot Samarinda, setelah selesainya pembongkaran ini, rencananya sepnjang 290 meter akan dipasang turap, sebagai langkah pertama pembangunan Teras Mahakam tahap II.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Pejabat Pembuat Komitmen PUPR Kota Samarinda, Dedy Sumbawa saat dijumpai awak media, Rabu 03 Juni 2024.

Dalam waktu dekat ini, Pemkot Samarinda akan melakukan perluasan dermaga bagian hilir dan penurapan Dermaga Pasar Pagi.

Sumber: