Ternyata Ini Faktor Penyebab Masyarakat Kecanduan Judi Online

Ternyata Ini Faktor Penyebab Masyarakat Kecanduan Judi Online

ilustrasi judi online-istimewa-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Dari anggota dewan, Pegawai Kominfo, hingga Wartawan terjerat dalam judi online.

Menurut Ekonom Universitas Mulawrman, Purwadi, masifnya Judi Online (Judol) di Indonesia sendiri dikarenakan gaya hidup masyarakat yang hedon.

Hedon sendiri diambil dari kata hedonisme. hedonisme sendiri ajaran atau pandangan bahwa kesenangan atau kenikmatan merupakan tujuan hidup dan tindakan manusia.

Dilansir dari data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebut praktik judi online telah menjangkiti para wakil rakyat di lembaga legislatif baik di tingkat pusat maupun daerah.

BACA JUGA : Antisipasi Judi Online di Kalangan Polisi, Polresta Balikpapan Sidak Ponsel Anggota

PPATK mengatakan ada lebih dari 1000 anggota DPR dan DPRD beserta sekretariat jenderalnya terlibat transaksi judi online. 

Jumlah transaksi yang tercatat PPATK telah mencapai 63 ribu transaksi, bahkan nilai transaksi tersebut bisa mencapai Rp 25 miliar secara agregat atau keseluruhan transaksi, bukan tiap orang anggota dewan.

Selain anggota dewan, para pegawai Menkominfo dan 1000 wartawan juga tercatat sebagai pemain judi online.

BACA JUGA : Kapolresta Samarinda Berkomitmen untuk Memberangus Judi Online di Kota Tepian

Dengan fenomena ini sendiri, Purwadi melihat sebuah benang merah dari maraknya judol, yaitu gaya hedon yang kian melekat di kehidupan masyarakat Indonesia.

“Gaya hidup hedon sudah melekat pada kehidupan para pejabat pubik di Indonesia,” ucapnya pada Kamis 27 Juni 2024.

Purwadi menjelaskan gaya hidup ini berawal pasca pandemi covid-19 yang membuat masyarkat lebih hedon, hingga perilaku ini sendiri sudah melekat sampai sekarang.

BACA JUGA : Meresahkan, Situs Judi Online Ganggu Layanan Website Diskominfostandi Mahulu

Selain sikap hedon, faktor penyebab judi online adalah faktor kehimpitan ekonomi, yang membuat para pemain judi ini untuk mengadu nasibnya untuk mendapatkan hasil yang instan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: