Mantan Kasubdit Tipidkor Polda Kaltim Raih Juara Dua Lomba Menembak Nasional

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Mantan Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Kepolisian Daerah (Polda) Kaltim, Kompol Rido Doly Kristian berhasil meraih juara kedua lomba menembak Nasional PKB Juang TNI POLRI 2024.

Kegiatan ini merupakan acara Tahunan yang bergengsi, dalam rangka kegiatan integrasi TNI-POLRI.

Event ini berisikan cabang olahraga seperti Menembak, Renang, Panahan, Voly, Bulu Tangkis, Tenis Meja, Tenis lapangan, dan masih banyak lagi.

Raihan juara kedua pada acara nasioanal ini dirinya peroleh bersama Sekolah Staf dan Pimpinan Lemdiklat (Sespimmen) Polri dalam cabang olahraga Lomba Menembak Integrasi PKB Juang TNI Polri tahun 2024 yang diadakan di Seskoal TNI AL.

BACA JUGA : Rektor Uniba Tegaskan Penguatan Jaringan dan Dukungan untuk Pembangunan IKN

“Lomba Menembak Ini bentuk integrasi TNI POLRI yang di ikuti oleh Sesko TNI, Sespimti Polri, Seskoal, Seskoad, Seskoau dan Sespimmen Polri,” ucap Rido Doly Kristian pada hari Selasa 11 Juni 2024.

Pada kesempatan tersebut, tim Menembak Sespimmen Polri yang beranggotakan Kompol Rido Doly Kristian, Kompol Ongkoseno, Mayor Rivan, Mayor Indra Lutfi, dan Kompol Jofian Wijaya menujukan kemampuannya dalam cabang olahraga menembak.

Perlombaan antar Sekolah perwira ini merupakan langkah penguatan sinergisitas dan integritas antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) demi menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui agenda perlombaan olahraga.

BACA JUGA : Sejarah Baru! Hari ini Dunia Peringati Hari Bermain Internasional

Sebagaimana diketahui, olahraga merupakan salah satu alat pemersatu, karena di dalam olaharga tidak mengenal kasta, golongan, ras hingga agama.

Dari hasl tersbut, lulusan Akademisi Polisi tahun 2008 ini beharap olahraga juga bisa menguatkan ikatan antara dua instansi keamanan negara tersbut.

“Olahraga adalah salah satu bentuk kegiatan integrasi TNI Polri yang menguatkan ikatan antara dua instansi Negara tersebut,” terang Rido.

BACA JUGA : Polemik Revitalisasi Pelabuhan Klotok PPU, Pemilik Tolak Hibahkan Lahan

Sumber: