Kapolrestabes Samarinda Pastikan Tidak Ada Korban dalam Insiden Klotok Terjepit Tongkang
Detik-detik sebelum perahu klotok hancur akibat terjepit dua buah tongkang bermuatan penuh batubara, di Sungai Mahakam, Kalimantan Timur.-(Tangkapan Layar)-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Insiden kapal klotok terjepit tongkang batubara di Sungai Mahakam, Samarinda, Kalimantan Timur pada Senin (18/12/2023) dipastikan tidak ada korban jiwa.
Kabar ini disampaikan oleh Kepala Polrestabes Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melelalui Kasat Polairud, AKP Izdiharuddin Faris.
Ia menegaskan tidak ada korban jiwa dalam persitiwa yang berlangsung di perairan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda tersebut.
"Kapal klotok itu hancur dan tenggelam. Beruntung dua ABK-nya selamat karena sempat naik ke Tongkang," beber AKP Izdiharuddin Faris saat dikonfirmasi oleh wartawan.
Menurut Kasat Polairud, kasus ini sekarang dalam penanganan Polsek Kawasan Pelabuhan (KP3) Samarinda.
Sebelumnya, sebuah perahu klotok terjepit di antara dua tongkang atau ponton bermuatan 8.000 metrik ton batubara, pada Senin (18/12/2023).
Dalam rekaman video terlihat sebuah kapal klotok sedang tambat di sisi Tongkang Prasetya 21 yang ditarik oleh kapal tunda (tug boat) TB Prasetya 20.
Polisi menyebut, saat itu Tongkang Prasetya 21 sedang berjangkar di tambatan fery Harapan Baru dalam posisi sejajar dengan tongkang Pasific Two dalam jarak yang cukup jauh.
Kemudian, TB Prasetya diinstruksikan untuk segera keluar dari tempat tambat sekitar pukul 08.30 Wita, untuk mengikuti jadwal pengolongan di Jembatan Mahakam.
Namun saat itu ada sebuah perahu klotok yang tengah menempel di sisi kanan TB Prasetya 20.
Di saat bersamaan, ponton Pasivic Two juga melakukan olah gerak sehingga kapal klotok tersebut terjepit di antara keduanya.
Hasilnya, seperti yang terlihat di video viral. Perahu klotok hancur dihimpit oleh dua tongkang bermuatan penuh batu bara.
Sementara itu, terkait alasan kapal klotok tambat di tongkang, disebutkan jika kapal tersebut biasa disewa oleh para pelaut untuk mengantar-jemput ABK ke atas kapal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: