Ratusan Calhaj Embarkasi Balikpapan Diberangkatkan Malam Hari

Nomorsatukaltim.com - Sebanyak 299 jamaah calon haji asal Embarkasi Haji Balikpapan kelompok terbang (kloter) pertama, mulai diberangkatkan, pada Jumat (26/5/2023) malam. Secara resmi pelepasan dilakukan pada pukul 19.00 Wita oleh Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi. Tampak pula Kepala Kemenag Kaltim Abdul Khaliq, pejabat dari Pemprov Kaltim, Pemkot Balikpapan serta tamu undangan lain. Agenda pelepasan ditandai penyerahan bendera Merah Putih kepada Ketua Kloter. Kakanwil Kemenag Kaltim, Abdul Khaliq mengatakan, Embarkasi Haji Balikpapan tahun ini memberangkatkan sejumlah 5.708 jamaah. Termasuk petugas Tim Pemandu Haji Indonesia, Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia, dan Tim Kesehatan Haji Indonesia sebanyak 95 orang. “Embarkasi Balikpapan terdiri dari jamaah calon haji dari 4 Provinsi," jelasnya. Yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tengah. Khaliq mengatakan, jamaah calon haji dalam satu kloter sebanyak 299 orang dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-900 New. Mereka berangkat melalui Bandara Sultan Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan. Embarkasi Haji Balikpapan, lanjut Abdul Khaliq, menerima jamaah calon haji sejak Kamis (25/5/2023). Mereka menginap semalam di asrama, kemudian hari ini jemaah diberangkatkan. "Menginap di asrama, kemudian hari ini mereka berangkat,” ujarnya, kepada awak media usai pelepasan. Pihaknya terus mengingatkan kepada jamaah agar memperhatikan masalah kesehatan karena banyak peserta lansia. Mereka harus memperhatikan makan, minum dan rehat. "Memang secara nasional banyak lansianya. Kita 20 persen. Ini tantangan baru karena tahun lalu gak boleh berangkat 65 tahun ke atas, ” ujarnya. Ketua Komisi 8 DPR RI, Ashabul Kahfi mengingatkan, jamaah calon haji yang akan diberangkatkan agar selalu bersyukur karena apa yang mungkin menjadi cita-cita untuk mengunjungi Baitullah, akan terwujud. “Kita patut bersyukur. Alhamdulillah, apa yang selama ini menjadi cita-cita, apa yang diimpikan, Insya Allah, sebentar lagi akan terwujud, berkunjung ke Baitullah,” tuturnya. Terlebih jamaah calon haji yang akan diberangkatkan hanya ada satu orang yang sudah pernah berhaji. Mayoritas belum pernah berhaji. “Bersyukurlah, karena ibu hanya menunggu 12 tahun. Karena saudara-saudara kita yang mendaftar hari ini, dari informasi yang saya dapatkan, itu menunggu 37 tahun,” ujarnya. Menurutnya, antrean yang begitu panjang lantaran tingginya ghirah umat Islam untuk berhaji. "Karena itu, sekali lagi marilah kita bersyukur kepada Allah SWT, dan memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan ini. Saya ingatkan Bapak Ibu untuk fokus beribadah, tidak usah dipikir yang lain-lain lagi karena pemerintah sudah memfasilitasi semuanya,” ujarnya. Dari embarkasi Batakan, jamaah calhaj diangkut dengan delapan bus menuju bandara. Mereka melewati pemeriksaan X-Ray yang dipasang Angkasa Pura Balikpapan sebanyak lima alat dan 10 personel. "Sebelum masuk bandara, bus kita cek, klarifikasi kondisi kendaraan, kebisingan. Saat berangkat kita sudah memeriksa jamaah, bagasi, orangnya di Asrama Haji. Di sini kita juga siapkan personil untuk sampai masuk ke pesawat, ” terang GM AP Balikpapan, Ahmad Syaugi Shahab. (*)

Sumber: