Bisnis Spesies Gedhang Paser, Cocok Untuk Usaha Kuliner Rumahan

Bisnis Spesies Gedhang Paser, Cocok Untuk Usaha Kuliner Rumahan

Paser, Nomorsatukaltim.com - Masih bingung foodies mau jualan apa. Bisnis dari Sasi Nurlitasari Owner Spesies Gedhang bisa dicoba, cocok untuk usaha kuliner rumahan.

Perempuan berdomisili di Desa Sekurou Jaya Kecamatan Long Ikis, Kabupaten Paser ini menjadikan pisang sebagai bahan dasar dari berbagai camilan olahannya.

Bagi anda yang suka camilan olahan dari pisang, jajanan yang dijual Sisi wajib dicoba, rasanya dijamin nagih. Ada pisang roll, pisang krispi, pisang keju dan keripik lumer.

Teksturnya yang renyah dan lembut mampu menggugah selera. Untuk varian rasanya mulai original (topping susu), cokelat, tiramisu, strawberry, green tea dan anggur. Harganya sangat terjangkau hanya Rp 15 ribu.

"Bebas pilih topping apa saja. Ada cokelat, keju, choco chips dan oreo," kata Sasi Nurlitasari, Jumat (7/4/2023).

Hadirnya bisnis spesies gedhang berawal dari sukanya Sasi makan pisang. Dia mengaku senang ngemil. Ingin tetap produktif dengan banyaknya waktu lowong, Sasi akhirnya berani mencoba membuat camilan dari olahan pisang.

"Mengisi kekosongan waktu biar saya tetap ada kegiatan dan bisa menambah penghasilan, akhirnya mencoba membuat berbagai macam produk dari olahan pisang," sambungnya.

Pertama kali memasarkan produknya yakni tetangga sekitar rumahnya. Kemudian seiring berjalannya waktu melalui WhatsApp hingga di berbagai platform media sosial lainnya.

"Karena saya orang baru dan belum ada banyak teman, akhirnya mencari media lain untuk  memasarkan produk dengan mencoba grup Facebook," ujarnya.

Bagi foodies ingin merasakan camilan dari spesies gedhang dia harus memesan lebih dulu. "Tidak ada stok pisang mateng, jadi kami buatkan ketika ada customer yang pesan. Karena akan terasa lebih nikmat apabila disantap saat masih hangat," terang Sasi.

Dirinya berharap pemerintah daerah dapat mengadakan pelatihan strategi pemasaran produk, pembuatan menu makanan atau camilan lainnya untuk menambah peluang usaha yang baru melalui program Paser MAS.

"Kendala saya strategi pemasaran, karena belum menemukan bagaimana cara memasarkan agar  pelanggan lebih banyak lagi dan lebih tertarik pada jualan kami," pungkas Sasi. (adv)

Reporter: Achmad Syamsir Awal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: