Banjir Rendam 10 Kampung di Kubar, 2 Sekolah Terdampak

Kubar, Nomorsatukaltim.com - Banjir melanda pemukiman warga di Kecamatan Damai, Kabupaten Kutai Barat. Ratusan warga dari 10 kampung terdampak banjir, sebagiannya harus mengungsi ke tempat lain. Banjir itu tak hanya merendam rumah warga, dua sekolah juga ikut terendam. Yakni, SD 03 Damai dan SMP 01 Damai. Ketinggian air sekitar 2 meter lebih itu terjadi di RT 3 kampung Damai Kota. Arifin, warga setempat yang rumahnya ikut terendam, mengatakan banjir telah merendam tiga hari, sejak 31 Maret lalu. Akibat sungai Kedang Pahu meluap, karena hujan deras terus mengguyur. “Terparah memang di wilayah RT 1 dan RT 3, banjir sangat dalam. Karena di sana memang dataran rendah,” beber pria yang rumahnya berada di RT 2 Damai Kota ini. Ia bersama warga lain yang menjadi korban bencana banjir, berharap uluran tangan dari seluruh pihak. Senada dengannya, Samsudin, warga lainnua juga sangat berharap bantuan untuk bahan makanan segera datang. Terutama dari pemerintah daerah setempat. Kiranya memenuhi permintaan warga yang rumahnya terendam sejak 3 hari belakangan, Jumat lalu (31/3). “Kami berharap bantuan dari pemerintah terutama air bersih dan bahan makanan,” pintanya. Adapun beberapa kampung yang terendam, di antaranya Damai Kota, Damai Seberang, Muara Nyahing, Mantar, Kelian, Lumpat Dahuq, Sempant, Bermai,Mendika dan Besiq. Petinggi Damai Kota John Wesli lewat pemerintah kampung tengah berkoordinasi untuk pendirian posko banjir. Mengingat, belum ada yang menerima bantuan sosial dari Pemda. Dikonfirmasi terpisah, Camat Damai Iman Setiadi tak menampik soal belum terimanya bantuan bagi warga terdampak banjir. Hal ini menurutnya, menyusul belum adanya posko yang berdiri. Karena itu, pihaknya akan segera mendirikan posko banjir di kawasan tersebut. “Biasanya bantuan dari pihak ketiga langsung disalurkan ke masing-masing kampung,” kata Camat. Secara data, ia belum menerima semua laporan korban terdampak banjir Kubar. Disebutkannya, baru kampung Damai Kota yang melaporkan, bahwa ada 164 rumah dari 4 RT yang terdampak. Kemudian kampung Sempant ada 16 rumah, dan kampung Lumpat Dahuq sebanyak 25 rumah. Lainnya masih proses pendataan. Disamping itu, ia juga mengimbau warga tetap berhati-hati berakfifitas selama banjir. Soal bantuan, ia juga sudah meminta beberapa perusahaan yang beroperasi di wilayah Kecamatan Damai bisa menyalurkan bantuan. (*) Reporter: Lukman Hakim

Sumber: