DP3 Balikpapan Raih Penghargaan Terbaik ke-3 Pengendalian PMK Se-Kaltim

DP3 Balikpapan Raih Penghargaan Terbaik ke-3 Pengendalian PMK Se-Kaltim

Nomorsatukaltim.com - Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan meraih penghargaan terbaik ketiga di antara kabupaten atau kota se-provinsi Kalimantan Timur. Raihan ini berhasil ditoreh dalam kategori pengendalian PMK atau penyakit mulut dan kuku yang menyerang hewan. Penyerahan penghargaan dilakukan Rapat Kordinasi Teknis Daerah (Rakontekda) di Ballroom Hotel Jatra, belum lama ini. Penghargaan diserahkan Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi kepada Kepala DP3 Balikpapan, Heria Prinsi. Kepala Bidang Peternakan DP3, Muhammad Bisri menerangkan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang kerap terjadi pada hewan merupakan penyakit infeksi virus yang bersifat akut dan sangat menular. "Penyakit ini menyerang semua hewan berkuku belah/genap, seperti sapi, kerbau, babi, kambing dan hewan lainnya," jelasnya. Ia menjelaskan sebelumnya Balikpapan sempat mendapat predikat zona merah dalam pengendalian PMK, namun hal tersebut dapat diatasi serta berhasil mengembalikan ke zona putih, melalui pengambilan sample acak dan pengujian lab. "Kami berhasil mengubah yang sempat predikat zona merah pada kategori PMK, menjadi zona putih melalui sample dan pengujian lab atau survelen," paparnya. Kementerian Pertanian secara intens telah melakukan belbagai upaya mengendalikan laju penyebaran PMK. Melalui pelbagai bentuk kebijakan dan aturan sebagai upaya penanganan telah dikeluarkan. Seperti pembentukan gugus tugas penanganan PMK, penataan lalu lintas hewan di daerah wabah penyakit. Langkah konkrit juga sedang dan terus dilakukan seluruh jajaran Kementan dengan berbagai pihak, seperti mengatur pembatasan lalu lintas dan pasar ternak yang pada pelaksanaannya berkoordinasi dengan pemerintah daerah. Termasuk dengan TNI/POLRI dan instansi lainnya, serta pelatihan penanganan PMK kepada pejabat otoritas Provinsi maupun Kabupaten atau Kota hingga tenaga kerja kesehatan hewan. Bisri meyakinkan, bahwa Balikpapan s masih dalam zona aman kstegori PMK, namun ia mengimbau kepada masyarakat agar selalu memperhatikan kesehatan diri maupun hewan peliharaan yang terdapat di rumah dan pekarangan. Antara lain .elalui kordinasi terhadap pihak yang kompeten dalam kesehatan hewan. (*) Reporter: Muhammad Taufik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: