Wapres Maruf Amin Minta Sektor Pertanian Dikembangkan

Wapres Maruf Amin Minta Sektor Pertanian Dikembangkan

Nomorsatukaltim.com – Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin, menilai pertanian berkah yang telah tercatat dalam Al Quran. Terbukti, keberkahan itu dapat terlihat jelas saat dunia menghadapi pandemi, dan Indonesia tetap stabil, tidak kekurangan pangan. Wapres pun meminta agar sektor ini terus dikembangkan sehingga Indonesia memiliki ketahanan pangan yang kuat. "Pertanian itu berkah, sudah ada dalam Alquran. Ternyata ketika kita menghadapi pandemi dan menjelang adanya krisis pangan dunia pertanian hadir sebagai bantalannya," ujar Wapres, belum lama ini. Karena itu, Wapres meminta agar pengembangan sektor pertanian terus dilakukan sehingga Indonesia mampu menjadi negara yang paling kuat dan tahan terhadap berbagai ancaman. "Kita harus membangun merubah dan Insya Allah kalau tidak ada lahan yang tidur tidak ada tenaga yang nganggur insya Allah kita semua menjadi makmur," paparnya. Wapres Amin juga mengapresiasi kinerja jajaran Kementerian Pertanian dalam membangun sektor pertanian selama lebih dari tiga tahun terakhir. Menurutnya, pertanian Indonesia di bawah Syahrul Yasin Limpo mampu menguatkan pangan Indonesia dari pelbagai ancaman krisis dunia. "Beliau ini (Mentan SYL) telah mengantarkan Indonesia menjadi negara yang paling aman pangannya di seluruh dunia. Beliau seorang inovator yang banyak melakukan hal. Terima kasih pak Menteri telah pengembangan pertanian kita menjadi lebih modern," ujar Wapres. Ia mengaku bersyukur karena selama ini jajaran Kementan telah berbuat banyak bagi kemajuan Indonesia. Salah satunya mengembangkan agroeduwisata. Menurutnya, wisata semacam itu perlu diperbanyak untuk menumbuhkan minat masyarakat dalam membangun pertanian. "Saya betul-betul bersyukur karena apa yang kita inginkan, pertama tempat wisata yang murah meriah, mudah dijangkau dan alhamdulillah berkat dukungan dari Pak Menteri Pertanian bisa terwujud," ujarnya. (*) Sumber: Kementan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: