Belum Ada Vendor, Program MBG Belum Jalan di Kabupaten Paser

PASER, NOMORSATUKALTIM - Penerapan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Kaltim) sampai saat ini belum berjalan. 

Secara teknis pelaksanaanya masih dalam pembahasan penyediaan dapur umum. Sementara di sisi lain, hingga kini belum ada vendor (pemasok) yang siap menjadi pelaksana program unggulan Presiden Prabowo tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Paser, M Yunus Syam, mengatakan, terkait pelaksanaan MBG di Paser, pihaknya sudah 2 kali rapat bersama perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN).

Dalam rapat itu membahas teknis pelaksanaan MBG untuk menyiapkan infrastruktur, seperti dapur umum yang sudah dipetakan sebanyak 36 titik.

BACA JUGA: Program MBG: 1.400 Porsi Makanan Dibagikan untuk Tiga Sekolah di Tenggarong

BACA JUGA: MBG di Balikpapan Sudah Penuhi Prokes dan Tanpa Libatkan APBD

“Kami sudah rapat dua kali dengan pihak perwakilan BGN, untuk sementara kita baru menyiapkan infrastrukturnya dulu,” kata M Yunus Syam, saat dikonfirmasi, Senin (17/2/2025).

M Yunus menyebut, anggaran yang disiapkan pemerintah pusat untuk satu titik dapur umum MBG sebesar Rp10 miliar per tahun. 

Jika ditotal, untuk membiayai 36 dapur, biayanya mencapai Rp360 miliar.

Pada satu dapur umum MBG di Paser disiapkan untuk melayani sebanyak 3.000 sampai 3.500 siswa, baik sekolah negeri maupun swasta.

BACA JUGA: SDN 04 Samarinda Utara Jadi yang Pertama Jalankan Program Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA: Makanan Tak Habis Dikonsumsi, Jadi Alasan Pemkab PPU Belum Mulai Program MBG

“Untuk jumlah titik sebanyak 36, lokasi titik baru kita klasterkan. Kami di dinas mengklaster per 3.000 - 3.500 ribu siswa untuk satu titik,” sebutnya.

Dalam pengelolaan pelayanan MBG nantinya akan melibatkan pihak ketiga atau melalui vendor dari anggaran yang telah disiapkan.

Sumber: