Pekebun Kelapa Kukar Dapat Bantuan Sarana Produksi

Pekebun Kelapa Kukar Dapat Bantuan Sarana Produksi

Kaltim, nomorsatukaltim.com – Untuk meningkatkan produktivitas komoditi tanaman perkebunan, pekebun kelapa dalam mendapat bantuan sarana produksi. Di antaranya, berupa pupuk, herbisida, dan kapur pertanian. Bantuan ini untuk meringankan beban petani dalam upaya memacu peningkatan produksi dan produktivitas perkebunan lada, sehingga tiga petani yang memiliki tanaman lada seluas 5 hektare tersebut lebih bersemangat dalam berkebun. Sumber anggarannya berasal dari APBN. Bantuan diserahkan Dinas Perkebunan Kaltim. "Pengadaan saprodi yang kami serahkan, anggarannya berasal dari APBN melalui Satuan Kerja Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjenbun, Satker 05), Kementerian Pertanian," ujar Pejabat Pembuat Komitmen Satker 05 Disbun Kaltim, Helminata, dilansir Antara, Jumat 15 Desember 2022. Bantuan diserahkan untuk mendukung kegiatan pemeliharaan blok penghasil tinggi dan pohon induk terpilih komoditas. Yakni komoditas kelapa dalam dengan luasan 12 hektare di Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara. Ada tiga pekebun dalam di kecamatan itu yang mendapat bantuan. Sedangkan saprodi yang diserahkan herbisida sebanyak 95 liter, kapur pertanian sebanyak 1.800 kilogram, dan pupuk NPK sebanyak 1.945 kilogram. Helminata berujar, kelapa dalam adalah tanaman tradisional Kaltim, bukan hanya di daerah pesisir seperti di Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Berau, tapi di kabupaten/kota lain juga tanaman kelapa dalam yang dibudidayakan komersial maupun tanaman pekarangan. Sedangkan untuk usaha perkebunan rakyat dalam hamparan cukup luas, terdapat di hampir wilayah Kaltim dengan total luas perkebunan total di Kaltim mencapai sebanyak 20.698 hektare dengan produksi sebanyak 7.662 ton dan produktivitas 466 kg per ha berdasarkan pendataan 2020. Ditjenbun Satker 05, lanjut Helminata, tahun ini juga membantu empat paket saprodi untuk tiga pekebun lada di Kutai Kartanegara. Yakni berupa pupuk urea sebanyak 600 kg, SP -36 sebanyak 1.400 kg, KCL 600 kg, dan pestisida satu paket. Empat paket saprodi untuk membantu pemeliharaan kebun sumber benih unggul lada bagi tiga petani lada di Kabupaten Kutai Kartanegara. Mereka adalah petani di Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan. (rap)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: