Bahkan Messi pun Kena Tipu Investasi Bohong

Bahkan Messi pun Kena Tipu Investasi Bohong

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Tidak semua hal dalam hidup Lionel Messi berjalan mulus. Di luar beberapa kali kegagalan membawa Argentina menyabet gelar dan menyatakan pensiun. Yang akhirnya balik lagi itu. Messi juga menuai kegagalan dalam hal investasi. Pembelian hotel yang ia harapkan jadi penopan hidup di masa depan, justru terancam rugi besar akibat ditipu.

Berdasar laporan Euro Weekly News, pada 5 Mei 2017 lalu. Megabintang Lionel Messi men-take over sebuah hotel di kawasan Barcelona, Spanyol. Dari seorang pengusaha bernama Francisco Sanchez Rodriguez.

Pembelian hotel yang kemudian diberi nama MiM Sitges itu disebut-sebut menelan biaya Rp 488,3 miliar. Bagi kaum mendang-mending, duit segitu tentu cukup untuk menjadi pengangguran seumur hidup.

Namun berbeda dengan rivalnya Cristiano Ronaldo yang sukses di berbagai lini bisnis. Di luar sepak bola. Bahkan pemain Manchester United itu sukses mendirikan hotel di kampung halamannya dari nol sampai jadi penginapan mewah. Messi memilih membeli hotel yang sudah dibangun.

Secara bentuk dan letak, Messi merasa cocok. Makanya dia tidak eman untuk menggelontorkan seperempat dari gaji pokok tahunannya di Barca kala itu.

Berada di tepi pantai Spanyol, MiM Sitges tampak megah. Terdiri dari 77 kamar. Sekilas, berinvestasi di bangunan ini akan mendatangkan cuan besar di masa depan. Apalagi, dengan embel-embel nama Messi. Yang di Catalunya, sudah seperti dewa. Jaminan laris manis terbanyang di sudut mata Lionel Messi.

Tapi ternyata … sejak awal hotel itu sudah menyalahi aturan standar bangunan di Barcelona. Fransico Rodriguez yang frustasi berusaha mengakali Messi. Nama terakhir lalu terperdaya. Dan terjebak di kubangan investasi.

Hampir 4 tahun hotel itu dibeli. Namun alih-alih mendapat keuntungan. Messi justru harus terus berhadapan dengan aparat penegak hukum Spanyol.

"Hotel itu tidak dipergunakan sejak pembelian (oleh Messi), seiring dengan berjalannya kasus hukum, dan kini perintah pembongkaran sudah keluar. Ini tentu saja membuat megabintang Argentina itu mengalami kerugian finansial." Bunyi laporan Euro Weekly New.

Proses hukum yang berlarut-larut itu belum juga menuai hasil yang diharapkan Messi. Kini, MiM Sitges, berdasarkan laporan surat kabar Spanyol El Confidencial, diminta oleh pengadilan Spanyol untuk dirubuhkan!

Kenapa dirubuhkan? Bukan kah bisa direnovasi saja untuk menekan angka kerugian?

Dalam posisi ini, ternyata Messi terkena jackpot dua kali. Ukuran balkon hotel itu terlalu besar. Sehingga jika hanya direnovasi, maksudnya: dikurangi ukurannya. Diprediksi bakal merubuhkan bangunan.

Selain itu, standar sarana evakuasi keadaan darurat hotel ini juga tidak sesuai aturan. Sehingga memang benar-benar harus mengubah denah bangunan. Pembongkaran total, dianggap sebagai solusi satu-satunya.

Dilaporkan oleh larazon.es, tim kuasa hukum Lionel Messi saat ini kabarnya sedang mengusahakan untuk melakukan respons legal lanjutan terhadap perintah pembongkaran hotel tersebut. Messi masih berupaya menyelamatkan bisnisnya itu. Di waktu yang tak banyak tersisa. Apes … apes! DST/AVA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: