Wali Kota Balikpapan Siapkan Bonus Rp 1,4 M hingga Pekerjaan pada Atlet Peraih Medali PON
Balikpapan, nomorsatukaltim.com – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud membakar semangat atlet asal Kota Minyak yang membela panji Kaltim di PON XX Papua. Untuk peraih medali, ia menjanjikan bonus dengan total Rp 1,4 miliar serta pekerjaan. Wuih!
Sebelum berangkat ke Papua pada 5 Oktober mendatang. Tim bola tangan Kaltim menyempatkan sowan ke wali kota Balikpapan. Cabor bola tangan dan Kota Balikpapan memang memiliki kaitan erat. Selain berstatus sebagai pusat kekuatan bola tangan di Benua Etam. Balikpapan juga selalu mendominasi komposisi atlet di level provinsi ketika bertanding di nasional.
Terlebih belakangan Puslatda bola tangan dipindahkan ke Balikpapan dari sebelumnya di Samarinda. Sehingga silaturahmi sekaligus memohon restu pemkot ini dirasa perlu untuk mendongkrak moril atlet.
"Untuk bola tangan kita persiapan sudah dua minggu di Balikpapan. Karena kemarin kita sudah latihan dua bulan di Samarinda jadi pindah tempat latihan untuk mencari suasana baru," ujar pelatih bola tangan Kaltim Dwichandra, Kamis (23/9).
Seperti diketahui, Kaltim berhak mengirimkan tim putra dan putri. Setelah pada ajang kualifikasi; Pra PON 2019, tim putra Kaltim menyabet medali perak, serta medali emas untuk kontingen putri. Dan bicara target, Dwichandra bilang bahwa realistisya adalah mempertahankan perolehan Pra PON. Namun bila bisa mengawinkan emas, akan lebih baik.
"Nah ini untuk target, ditargetkan minimal sama atau lebih baik. Dua emas targetnya," ungkapnya.
Disinggung soal peta kekuatan, ia menyampaikan bahwa tak banyak pergeseran selama 2 tahun pasca Pra PON. Namun yang patut diwaspadai, lamanya masa persiapan menuju PON sangat memungkinkan banyak kejutan dari lawan-lawan yang tak masuk favorit juara.
"Jadi persiapan tim-tim itu pasti lebih bagus lah dari Pra-PON kemarin. Tapi kalau musuh bebuyutan kita biasanya Jawa Barat. Tetapi kita tidak menutup mata dengan tim lain, apalagi tuan rumah," terangnya.
Ia meminta dukungan dan doa agar target dua emas yang dicanangkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim bisa tercapai.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud berpesan agar para atlet yang berangkat mewakili Kaltim dan Balikpapan menjaga nama baik daerahnya, dengan menunjukkan sikap sportifitas.
"Ini bukan semata-mata mencari juara, tetapi juga sportifitas yang mencerminkan karakter," katanya.
Dan untuk melanjutkan tradisi, Rahmad coba memompa semangat para atlet dengan disediakannya anggaran oleh pemkot. Untuk atlet peraih medali di PON kelak. Khusus dari Balikpapan, terdapat 66 atlet dari 11 cabor yang masuk menjadi kontingen Kaltim.
Besaran bonus tersebut, kata Rahmad, akan disesuaikan dengan anggaran yang dikeluarkan oleh Pemprov Kaltim.
"Yang jelas kita tidak boleh melebihi provinsi. Sekitar Rp 1,4 miliar, ditambah dari KONI nanti kan," katanya, di hadapan Ketua Harian KONI Balikpapan Muslimin Amin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: