Bupati Akui Banyak Keluhan Masyarakat Soal Jalan Rusak

Paser, nomorsatukaltim.com - Pembangunan atau peningkatan fasilitas umum (Fasum) di Paser belum merata. Seperti jalan. Baik ruas daerah pusat pemerintahan maupun lingkungan desa.

Seperti ruas yang menghubungkan Desa Pait Kecamatan Long Ikis dan Desa Jatus Kecamatan Long Kali. Menanggapi hal itu, Bupati Paser, dr Fahmi Fadli mengaku banyak mendengar keluhan itu.

"Banyak keluhan masyarakat di Kabupaten Paser yang soal jalan rusak," kata Fahmi Fadli.

Dengan tegas, ia menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Paser melakukan penanganan di beberapa titik jalan rusak atau jalan yang butuh pemeliharaan. Seperti menggunakan anggaran tanggal darurat. Harapannya bisa dialokasikan menangani beberapa titik kerusakan. "Dalam waktu dekat ini akan menurunkan alat berat (Pait-Jatus)," sebutnya. Ya, kondisi jalan rusak ini bukan hanya membuat kendaraan kesulitan lalu-lalang. Terlebih yang masih berupa tanah. Bakal becek dan licin saat hujan. Di lain sisi pun kondisi ruas rusak membuat pertumbuhan ekonomi menjadi lamban. Menurutnya, perbaikan atau pemeliharaan di Desa Pait - Desa Jatus menggunakan anggaran tanggap darurat. Itu adalah langkah percepatan perbaikan. Meski sifatnya sementara. Sedangkan untuk jangka panjang, ditargetkan menjadi skala prioritas pada APBD 2022. "Tahun depan baru akan kami laksanakan pembangunan," terangnya. Terkait dengan jalan yang menghubungkan Desa Pait dan Desa Jatus, Kepala DPUTR Kabupaten Paser, Hasanuddin Meradje menuturkan bakal menurunkan set kendaraan alat berat, untuk perawatan. "Secepatnya akan kami terjunkan alat berat sebanyak dua set. Jika tak ada kendala, bisa dua hari nanti," singkat Hasanuddin. (asa/boy)

Sumber: