Keberangkatan Haji, Masih Dibahas

Keberangkatan Haji, Masih Dibahas

TANJUNG REDEB, DISWAY - Keberangkatan haji di tahun 2021 masih dalam pembahasan, lantaran pandemik COVID-19 belum kunjung berakhir. Kendati belum ada kepastian soal keberangkatan haji, Kementerian Agama (Kemenag) telah memperhitungkan keberangkatan kloter pertama kemungkinan dilakukan pada 15 Juni 2021.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, Kantor Kemenag Berau, Djaelani memaparkan keputusan pembatalan keberangkatan haji tahun 2020 tertuang dalam Keputusan Menteri Agama RI No 494 Tahun 2020. Kemudian, kuota keberangkatan haji di Berau tahun 2020 sebanyak 149 calon jemaah dan masih ada kuota tunggu hingga 27 tahun. Lanjutnya, untuk kuota tahun 2021 belum bisa diketahui, lantaran pemberangkatan haji di tahun 2021 tentu akan berbeda seperti di saat normal. Bahkan pada saat umrah pun, jemaah terbatas dan harus melakukan karantina terlebih dahulu. “Keberangkatan itu nanti mengikuti keputusan pusat dan bagaimana pemerintahan Arab Saudi. Kami tentu melakukan pembinaan terus menerus,” ungkapnya kepada Disway Berau, Minggu (7/2). Djaelani melanjutkan, selama ini Kemenag mempersiapkan beberapa opsi penyelenggaraan ibadah haji, meliputi keberangkatan dengan kuota penuh, terbatas dan bisa jadi tidak ada keberangkatan haji sama sekali di tahun 2021. Calon jemaah di tahun 2021 sendiri meliputi mereka yang gagal untuk berangkat di tahun 2020 silam dan menjadi prioritas. “Jika nanti skemanya bisa jadi pengurangan kuota, asumsinya kuota akan berkurang dan akan ada jemaah yang mundur lagi keberangkatannya, itu mempengaruhi nomor tunggu haji,” jelasnya. Seperti beberapa alternatif skenario di tahun 2020 lalu, jika keberangkatan akan normal bisa saja terjadi pembatasan umut jemaah. Keberangkatan hanya dapat dilakukan oleh jemaah yang berumur di bawah 60 tahun. Lantaran virus dianggap rentan terhadap mereka yang tidak muda lagi. “Tapi semua masih alternatif saja, kita berharapnya ada keputusan dan kondisi yang lebih baik,” harapnya. Untuk sekarang, pihaknya terus melakukan pembinaan pada calon jemaah yang akan berangkat di 2021 nanti. *RAP/APP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: