Bankaltimtara

Merdeka Pendidikan: Mimpi Panjang yang Mulai Nyata

Merdeka Pendidikan: Mimpi Panjang yang Mulai Nyata

Deputi Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Noudhy Valdryno.-(Foto/ Disway.id)-

JAKARTA, NOMORSATUKALTIM - Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, pemerintah sedang mempersiapkan segala bentuk upayanya untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Salah satu yang digalakkan, yakni program Merdeka Pendidikan.

Deputi Diseminasi dan Media Informasi PCO (Presidential Communication Officer), Noudhy Valdryno mengatakan, Agustus pada tahun ini sangat istimewa. Bukan hanya karena merah-putih berkibar di setiap sudut jalan. 

Tetapi, ini bulan kemerdekaan pertama bagi Prabowo Subianto saat menjadi Presiden ke-8, dan kebetulan HUT RI yang ke-80. 

Angka favorit Prabowo: delapan. Astacita. Delapan janji kampanye. Seperti ada harmoni angka yang ingin diubah menjadi harmoni nasib bangsa. 

BACA JUGA: Sekolah Rakyat Samarinda Sudah Siap 95 Persen, MPLS Diperkirakan Dimulai 15 Agustus

BACA JUGA: Anggaran untuk Sekolah Rakyat Tahun Depan Dipastikan Bertambah, Tahun Ini Sudah Dianggarkan Rp7 Triliun

Di Istana, dan di balik layar, satu kata jadi kunci: merdeka. Bukan sekadar merdeka dari penjajah, tapi merdeka dari kemiskinan, dari keterbelakangan.

"Jadi kita berharap juga di HUT ke-80 ini bisa melahirkan suatu momentum bagi bangsa Indonesia," ujarnya saat berbincang santai (podcast) dengan tim Disway.id di Kantor PCO, Rabu, 13 Agustus 2025.

"Kita ingin merubah ketidakberuntungan menjadi keberuntungan. Dengan program-program unggulan Pak Prabowo," sambung Ryno, sapaan karibnya.

Dia bercerita, ada beberapa program dari kantor Komunikasi Kepresidenan yang fokus untuk mendiseminasikannya kepada masyarakat. Paling tidak ada 5 rancangan.

BACA JUGA: Survei Lahan Rampung, Pembangunan Sekolah Rakyat di Bontang Berlanjut dengan Penyusunan DED

BACA JUGA: 2 Opsi Lahan Disiapkan untuk Sekolah Rakyat di Kutim, Syaratnya Harus Clean and Clear

Seperti Merdeka Gizi, hubungannya dengan makan bergizi gratis. Ada Merdeka Kesehatan, cek kesehatan gratis. Ada Merdeka Pendidikan dengan program-program sekolah rakyat dan lain-lain. Ada Merdeka untuk semua, perumahan. 

"Nah Merdeka terakhir saya rasa paling penting, Merdeka Ekonomi. Jadi kemarin saya sempat berbicara di forum ketika saya bilang Merdeka Ekonomi. Wah ini paling penting nih Mas, karena sedang ada fenomena-fenomena seperti Rojali, Rohana, dan lain-lain," katanya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: