Bankaltimtara

Pemkab Kukar Kunjungi Bojonegoro, Bahas Dana Abadi untuk Pendidikan

Pemkab Kukar Kunjungi Bojonegoro, Bahas Dana Abadi untuk Pendidikan

(Kiri-kanan) Bupati Kukar,Edi Damansyah dan Bupati Bojonegoro Setyo Wahono.-prokom-

KUKAR, NOMORSATUKALTIM - Bupati Kukar Edi Damansyah bersama jajaran lakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (19/5/20205) lalu.

Kunjungan itu dalam rangka mempelajari sistem pengelolaan Dana Abadi Daerah (DAD). Kunjungan ini disambut langsung oleh Bupati Bojonegoro Setyo Wahono bersama Wakil Bupati Nurul Azizah, Ketua DPRD Abdullah Umar, serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Pendopo Graha Buana Bojonegoro.

Turut mendampingi Bupati Edi dalam kunjungan tersebut antara lain Plt Ketua DPRD Kukar Junadi beserta sejumlah anggota dewan, Kepala Bapenda Kukar Bahari Joko Susilo, Kepala BPKAD Sukotjo, Plt Kepala Bappeda Syarifah Vanesa Vilna, Kepala Bagian Hukum Purnomo, serta Kabag Prokompim Ismed.

BACA JUGA:Ini Formasi Baru Polres Kukar Setelah Mutasi Sejumlah Perwira

BACA JUGA:Harkitnas Bukan Seremoni, Sunggono Ajak Bangkit Lawan Tantangan Zaman

Dalam pernyataannya, Edi Damansyah mengungkapkan ketertarikannya terhadap kebijakan DAD Bojonegoro yang sudah lebih dahulu diterapkan secara nasional, khususnya dalam mendukung sektor pendidikan.

"Kami ingin belajar langsung tentang kebijakan pengelolaan DAD Bojonegoro, terutama karena daerah ini sudah menetapkan fokus pemanfaatannya untuk pendidikan," kata Edi melalui rilis yang diterima media ini.

Menurut Edi, Kukar juga tengah menyiapkan konsep DAD yang difokuskan pada pembangunan sumber daya manusia (SDM).

BACA JUGA:Jasad ABK TB BPM 09 yang Tenggelam di Sungai Mahakam Ketemu, Hanyut Lebih dari Satu Kilometer

BACA JUGA:Polres Kukar Peringatkan Truk Agar Tidak Melintasi Jalur Longsor di Loa Janan, Kutai Kartanegara

Mengingat ketergantungan daerah terhadap sumber daya alam (SDA) yang tidak terbarukan perlu segera diatasi melalui penguatan sektor pendidikan.

"Sumber daya alam yang menopang kita saat ini suatu saat akan habis. Maka pembangunan SDM melalui pendidikan menjadi prioritas kami agar Kukar bisa berdaya saing di masa depan," jelas Edi.

Ia juga berharap dari kunjungan tersebut, Kukar bisa mempelajari aspek teknis maupun regulasi daerah yang menjadi dasar penerapan DAD.

Termasuk dukungan dan asistensi dari pemerintah pusat seperti Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: