Bankaltimtara

Pria di Paser Dibekuk Polisi Usai Aniaya Perempuan Menggunakan Sajam

Pria di Paser Dibekuk Polisi Usai Aniaya Perempuan Menggunakan Sajam

Pelaku penganiayaan di Desa Pondong Baru saat diamankan polisi-istimewa-

PASER, NOMORSATUKALTIM - Pria berinisial A (22) asal Desa Pondong Baru, Kecamatan Kuaro, dibekuk polisi usai menganiaya wanita berinisial A (47), menggunakan senjata tajam (Sajam) jenis parang.

Peristiwa penganiayaan ini terjadi pada Selasa 16 Desember 2025 sekira pukul 15.30 Wita, di depan warung milik korban yang berlokasi di Jembatan Ulin Desa Pondong Baru.

Sehari pasca kejadian, polisi menangkap pelaku penganiayaan saat berada di tambaknya di Desa Pasir Mayang, Kecamatan Kuaro.

"Pelaku berhasil kami amankan sekira pukul 14.00 Wita setelah mengetahui informasinya tengah berada di tambaknya," kata Kasat Reskrim Polres Paser, AKP Elnath Splendidta Waviq Gemilang, Kamis 18 Desember 2025.

BACA JUGA:Operasi Pasar Murah di Paser Dijadwalkan pada 22-23 Desember 2025

Peristiwa penganiayaan tersebut dipicu amarah pelaku yang sakit hati karena diejek dan korban suka mencampuri urusan keluarga.

BACA JUGA:Mall Pelayanan Publik Paser Segera Dibuka Akhir Desember 2025, Tersedia 135 Jenis Layanan

"Motifnya karena sakit hati dan korban suka ikut campur urusan keluarga. Korban adalah tetangga dari pelaku dan juga keluarga jauh," ungkapnya.

Berdasarkan kronologis kejadian, pelaku tiba-tiba mendatangi korban sambil membawa sajam menuju warung korban.

BACA JUGA:Korban Dugaan Penipuan Jual-Beli Tanah Kavling di Balikpapan Mengaku Diintimidasi

Sesampainya pelaku langsung melayangkan parang hingga mengenai tangan kiri korban.

Korban yang saat itu terkejut atas tindakan pelaku sontak menangkis serangan dari pelaku, kemudian dilerai oleh warga yang berada dilokasi kejadian.

"Pelaku tiba-tiba datang membawa sajam jenis parang, lalu korban diserang ke arah leher sampai mengenai tangan kiri korban yang sedang memegang leher," ujarnya.

Setelah dilerai, pelaku sempat mengamuk melampiaskan amarah terhadap korban hingga akhirnya pergi meninggalkan lokasi  kejadian.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: