Stok Beras di PPU-Paser Aman hingga Akhir Tahun 2025

PENAJAM PASER UTARA, NOMORSATUKALTIM - Stok beras di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) masih aman meski saat ini di beberapa daerah lain terjadi kelangkaan dan ditemukan beras oplosan.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) Kabupaten PPU, Margono Hadi Sutanto menyebut sampai saat ini tak terjadi kelangkaan beras di Benuo Taka.

Ia menjamin pasokan beras di Kabupaten PPU tetap aman di tengah isu oplosan, bahkan cadangannya di Bulog cukup banyak. "Jadi pasokan beras tetap ada," ungkapnya, Selasa 29 Juli 2025.

Pengawasan bahan pokok penting (Bapokting) secara masif dilakukan oleh Dinas KUKM Perindag. Sementara dalam inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan beberapa hari lalu di beberapa toko modern maupun kelontong, petugas tak mendapati beras oplosan.

BACA JUGA: Sidak Beras Oplosan, Dinas KUKM Perindag PPU Temukan Beras Kemasan Tak Sesuai Takaran

BACA JUGA: Disperindagkop-UKM Paser Bentuk Tim Terpadu Antisipasi Peredaran Beras Oplosan

Tim hanya menemukan takaran produk tidak sesuai. "Ada beberapa kami temukan takarannya enggak sesuai," bebernya.

Dari sidak yang dilakukan itu ditemukan volume beras dalam kemasan tak sesuai atau kurang dari seharusnya. Seperti beras kemasan 5 kilogram yang disuplai dari distributor Kota Balikpapan, namun begitu dilakukan penimbangan ulang hanya 4,666 kilogram.

"Selain itu diduga kualitasnya enggak sesuai dengan labelnya. Misal beras premium, namun secara visual banyak beras patahan. Itu yang kami temukan," sebut Margono.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Kantor Cabang Bulog Paser, Muhammad Mukhlis mengatakan, jika stok beras saat ini sekira 3.100 ton, baik itu beras medium maupun premium.

BACA JUGA: Setelah Temuan Beras Oplosan, Sejumlah Toko di Balikpapan Mengalami Kekosongan Stok

BACA JUGA: Satgas Pangan Bongkar Label Palsu Beras Premium

 

"Stok beras saat ini di gudang Bulog bisa untuk ketersediaan sampai akhir tahun," ucapnya.

Sumber: