Ia juga berharap agar Pemkab Kubar tidak hanya berhenti pada janji di atas kertas, melainkan benar-benar merealisasikan kebijakan tersebut.
Sebab, kata Theo, kesejahteraan guru berbanding lurus dengan kualitas pendidikan yang akan diterima siswa.
“Kami akan kembali ke ruang kelas dengan semangat baru. Namun kami juga akan terus mengawal realisasi keputusan ini. Jangan sampai hanya sebatas janji. Kalau pemerintah benar-benar konsisten, maka guru akan lebih fokus bekerja dan anak-anak kita akan lebih maksimal menerima pelajaran,” pungkas Theo.