MAHULU, NOMORSATUKALTIM – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Bonifasius Belawan Geh menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mendukung program-program pembangunan.
Menurutnya, sinergi pemerintah dan masyarakat sangatlah krusial untuk memastikan setiap kebijakan dan kegiatan pembangunan tepat sasaran.
"Peran serta aktif dari seluruh elemen masyarakat sangatlah penting dalam mensukseskan program-program pembangunan," kata Bonifasius, Jumat (11/10/2024).
Ia menegaskan, semua pihak perlu bersinergi agar kebijakan yang diambil benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Pemkab Mahulu Luncurkan 'RAKIT OPD' untuk Evaluasi Penyusunan Program Pembangunan
BACA JUGA:Pemkab Mahulu Pertimbangkan Relokasi Permukiman Warga di Pinggir Mahakam
Tanpa pengawasan yang baik, menurutnya sangat sulit untuk mengetahui apakah program-program yang dijalankan telah mencapai sasaran yang diharapkan.
"Monitoring dan evaluasi bertujuan untuk mengukur sejauh mana efektivitas pelaksanaan program serta sebagai kesempatan untuk memperbaiki kekurangan yang mungkin ada," jelasnya.
Selain itu, Bupati Bonifasius juga menyampaikan beberapa catatan penting. Pertama, ia mengapresiasi para Petinggi dan jajaran pemerintahan yang telah melaksanakan tugas dengan baik sejak tahun 2017 hingga 2024.
BACA JUGA:Jelang Akhir Masa Jabatan, Bupati Mahulu Terima Aspirasi dari Masyarakat Adat
"Peningkatan status Indeks Desa Membangun (IDM) di Mahakam Ulu adalah bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi saudara sekalian," ucapnya.
Kedua, bupati mendorong pengembangan potensi sumber daya alam dan manusia untuk meningkatkan Pendapatan Asli Kampung di bidang ekonomi.
Ia berharap setiap kampung dapat memaksimalkan potensi lokal, terutama dalam sektor pertanian, seperti padi lahan kering.
"Kita perlu meningkatkan identifikasi pengembangan potensi sumber daya alam dan manusia dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli Kampung di bidang ekonomi," imbuhnya
Ketiga, ia menekankan pentingnya meningkatkan fasilitas dan sarana prasarana untuk penanggulangan bencana di tingkat kampung.