Kerugian besar ini meliputi tujuh ruang kelas, laboratorium komputer, peralatan sekolah seperti 350 unit meja dan kursi, 30 unit komputer, serta ruang kantor dan guru.
BACA JUGA: Balikpapan Fest 2024, Jumlah Pengunjung Lampaui Target
BACA JUGA: Bawaslu Kukar Tolak Pengajuan Sengketa Pilkada dari Paslon Nomor Urut 03
Selain itu, ijazah dari tahun 2008 hingga 2023, alat tulis, alat olahraga, buku perpustakaan, dan uang tunai sekitar Rp100 juta yang disimpan dalam brankas untuk gaji guru dan operasional sekolah juga habis terbakar.
Yamsyi menyatakan bahwa kebutuhan mendesak saat ini adalah ruang kelas sementara dan biaya untuk gaji guru serta operasional sekolah.
Dia juga memohon bantuan dari berbagai pihak, baik masyarakat umum, perusahaan, maupun lembaga pemerintah untuk membantu memulihkan kondisi sekolah.
"Kami sangat membutuhkan bantuan tempat belajar, kantor, dan dana operasional. Semoga seluruh bantuan yang diberikan menjadi amal ibadah," kata Yamsyi.
BACA JUGA: Respon Ancaman KKB akan Lakukan Penyanderaan, Satgas Operasi Damai Cartenz-2024 Perketat Keamanan
Kebakaran Hebat Melanda Sangatta Utara
Kebakaran hebat melanda kawasan pemukiman di Jalan Yos Sudarso III, Gang Rahmat, Kelurahan Teluk Lingga, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur, pada Kamis dini hari (3/10/2024).
Dalam insiden tersebut, sejumlah bangunan termasuk gedung SMK Swasta Islam Nurul Hikmah, ludes terbakar.
Menurut informasi yang dihimpun dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kutai Timur, kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WITA dan berhasil dipadamkan setelah tiga jam upaya pemadaman.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Kutai Timur, Failu, menjelaskan bahwa api diduga muncul dari gedung SMK Islam Nurul Hikmah.
BACA JUGA: Kunker ke Pemkot Yogyakarta, Pj Bupati PPU Pelajari Layanan Terintegrasi Satu Pintu
BACA JUGA: Batas Terakhir Penurunan Atribut Paslon Sudah Lewat, Kok Masih Banyak di Kukar?
"Informasinya, api berawal dari Sekolah Nurul Hikmah," ujarnya.