MBG Tetap Jalan saat Libur Nataru, BGN: Dalam Bentuk Makanan Kering

JAKARTA, NOMORSATUKALTIM – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap berjalan selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

Badan Gizi Nasional (BGN) memastikan kebijakan tersebut dilaksanakan dengan mekanisme khusus berdasarkan kesepakatan antara Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan pihak sekolah.

Wakil Kepala BGN Nanik S. Deyang mengatakan, komitmen pemerintah dalam menjaga asupan gizi anak tidak berhenti meskipun kegiatan belajar mengajar sedang libur. 

Namun, pelaksanaan MBG bagi siswa sekolah menyesuaikan kondisi dan kesepakatan di masing-masing sekolah.

BACA JUGA: Cakupan MBG di PPU Baru 30 Persen, 5 Dapur Umum Sudah Beroperasi

BACA JUGA: SPPG Maratua Ditarget Beroperasi Desember, Kejar Pemerataan MBG di Wilayah Terpencil

"Program MBG untuk 3 B , Bumil Busui dan Balita tidak libur. Sedangkan untuk anak-anak sekolah tergantung kesepakatan dengan pihak sekolah, kalau muridnya mau ambil di sekolah ya kita kasih kalau tidak mau ya tidak kita kasih," ujar Nanik S. Deyang saat dihubungi Disway.id, Minggu (21/12/2025).

Menurut Nanik, selama masa libur sekolah, menu MBG yang diberikan kepada siswa tidak sama seperti saat hari aktif belajar. 

MBG disalurkan dalam bentuk makanan kering atau tidak diolah agar lebih praktis dan aman dikonsumsi di rumah.

"Selama libur memperoleh makanan kering (tidak diolah). Seperti buah, roti buatan UMKM, susu dan telor (terutama telor asin)," kata Nanik.

BACA JUGA: Baru 3 Dapur MBG yang Beroperasi, Paser Butuh Bantuan Investor untuk Membangun

BACA JUGA: Dapur MBG di Kota Bontang Belum Kantongi Sertifikat Halal dan SLHS

Terkait mekanisme distribusi, Nanik menjelaskan bahwa pengambilan MBG di sekolah harus melalui pendaftaran terlebih dahulu. 

Pendataan dilakukan untuk memastikan jumlah siswa yang bersedia datang ke sekolah selama libur.

Sumber: disway.id