BACA JUGA : 'Masih Sepi' Jadi Alasan Warga Mahulu Enggan Perhatikan Keselamatan Berkendara
Sementara itu, Direktur RSUD AWS Samarinda, dr David Hariadi Masjhoer mengatakan, kasus kematian bayi juga telah dilaporkan ke aparat penegak hukum dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku di Indonesia.
“Kita mengambil langkah lanjut atas kasus ini jadi kasus kematian bayi, kami siap membentuk squad,” pungkasnya.