NOMORSATUKALTIM – Kue nastar merupakan salah satu kue kering khas Indonesia yang paling populer dan kerap hadir saat perayaan besar, seperti Hari Raya Idul Fitri.
Lezatnya kue nastar berpadu dengan teksturnya yang lembut dengan balutan rasa manis yang pas, ternyata proses pembuatan nastar cukup rumit.
Pembuatan kue nastar kerap menimbulkan berbagai masalah mulai dari adonan retak dan melebar saat dipanggang.
Lantas, bagaimana cara mengatasi hal tersebut? Simak selengkapnya di bawah ini!
BACA JUGA: Resep Monde Susu si 'Janda Genit', Cocok Disajikan saat Lebaran
1. Gunakan Selai Kering
Salah satu kunci keberhasilan kue nastar tidak retak dan melebar ada di selai. Saat membuat nastar, kamu wajib memilih tekstur selai yang tepat.
Pastikan untuk menggunakan selai yang kesat, tidak terlalu basah, dan memiliki konsistensi yang pas.
Sebab, jika selai terlalu basah akan membuat adonan nastar jadi lembek dan sulit untuk dicetak dengan rapi.
BACA JUGA: Viral! Wanita Cantik Ini Buka Jasa Penitipan Suami saat Istri Mudik, Minat Bun?
2. Adonan Tidak Boleh Lengket
Sebelum dicetak, pastikan terlebih dulu kelembapan adonan kue nastar. Sebab, jika adonan terlalu lembek atau lengket akan sulit dibentuk sehingga retak saat dipanggang.
Jika adonan nastar terasa lengket, segera tambahkan tepung secukupnya dan jangan terlalu lama menguleni adonan.
BACA JUGA: Yakitori, Sate Ayam Khas Jepang, Simpel Banget Cara Buatnya
3. Gunakan Kuas Lembut