Belum Dapat Kabar Pra Porprov, PGI Ogah Istirahatkan Atlet

Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Pengkot Persatuan Golf Indonesia (PGI) Balikpapan tetap akan menjalankan program latihan. Dalam persiapan mereka menghadapi Pra Porprov tahun ini. Walau kapan digelarnya ajang kualifikasi Porprov Kaltim 2022 itu belum tahu kapan.

PGI Balikpapan sendiri sudah mendapatkan enam atlet. Yang dipersiapkan untuk Pra Porprov. Tiga atlet putra adalah Mochtar, Pucung, dan Eric. Sementara atlet putri yakni Andani, Yuniar, dan Mumun. Satu slot masih dipersiapkan untuk atlet junior. Sampai saat ini atlet tetap menjalani latihan. Karena meski pandemi, olahraga golf masih memungkinkan digelar. Tak ada kontak fisik. Sekretaris Umum PGI Balikpapan Syaiful Bachri mengatakan para atlet harus terus menjaga sentuhan bermainnya. Mereka latihan dua kali dalam sepekan. “Kebetulan atlet yang disiapkan juga bisa latihan free. Memanfaatkan fasilitas Pertamina Golf Balikpapan di bawah pelatih Pak Hardjito dan Pak Subari,“ kata Syaiful Bachri. Syaiful sangat berharap Pra Porprov bisa segera terealisasikan. Balikpapan dan Samarinda menjadi kandidat terkuat tuan rumah Pra Porprov. Samarinda dengan Lapangan Golf Tanah Merah-nya. Sedangkan Balikpapan mengandalkan venue Lapangan Golf Pertamina. Memang selama ini dua lapangan itu kerap dijadikan venue kejuaraan tingkat provinsi. Hanya saja waktu pelaksanaan belum pasti. Masih menunggu kabar dari Pengprov PGI Kaltim. Kapan bisa digelar juga menunggu perkembangan COVID-19. Jika pandemi tak berangsur menurun kasusnya. Bisa saja ditunda atau justru dibatalkan. “Harusnya Berau tuan rumah, tapi lapangan yang digunakan masih dalam tahap penyelesaian. Artinya lapangan di Berau milik Berau Coal, baru 9 hole dan belum 18 hole sesuai dengan standar lapangan nasional. Jadi masih tunggu informasi dari pengprov soal kepastiannya,” jelasnya. Terlepas dari itu, ia memastikan atlet tetap harus rutin berlatih melalui program bina prestasi. Terlebih di multi event empat tahunan tersebut, dua daerah Berau dan Samarinda cukup kuat. “Kami tetap optimis bisa meraih juara umum. Berdasarkan pengalaman dengan atlet yang ada di Kaltim. Berau dan Samarinda masih jadi pesaing. Sementara Kutim dulu jadi pesaing karena ada atlet asal Balikpapan bergabung dan yang bersangkutan sudah pindah memperkuat Kaltara,” katanya. Di Porprov 2018 Kutai Timur lalu, Kota Minyak berhasil menyabet tiga emas, dua perak dan dua perunggu. Di edisi tahun depan, PGI Balikpapan berharap bisa mempertahankan raihan itu atau bahkan melampauinya. (fdl/ava)