Distribusi Gas di Bontang Sempat Terhenti Beberapa Jam, Aktivitas Dapur Warga Terhambat

BONTANG, NOMORSATUKALTIM - Distribusi gas ke masyarakat sudah kembali normal, setelah sempat terjadi kendala pada jaringan sejak Senin 8 November 2025 pagi.

Masyarakat yang menggunakan jaringan gas (jargas) pun mengeluh. Salah satunya Yanti, warga RT 60, Kelurahan Berbas Tengah.

“Pagi-pagi ini kan waktunya kita siapkan makanan untuk suami berangkat kerja. Tetapi, gas tidak bisa digunakan. Beruntung masih ada simpanan tabung gas 3 kilogram ini. Jadi, saya tetap bisa masak menggunakan kompor lain,” katanya, Yanti, Senin 8 Desember 2025.

Dia pun sempat mendengar tetangganya mengeluh. Karena, sama-sama tidak bisa masak akibat distribusi gas ke rumah terhenti. Alhasil, mereka harus belanja makanan di luar untuk sarapan pagi.

BACA JUGA:Optimistis Dapat Bonus TKD, Bontang Incar Kenaikan APBD Jadi Rp2,2 Triliun

“Kalau tetangga saya, pagi tadi sempat mengeluh karena enggak bisa masak. Mereka juga tidak tahu kalau ada penghentian distribusi gas ini. Tau-tau, saat mau masak pagi untuk sarapan anak dan suaminya, nyalain kompor, tidak bisa,” terangnya.

Namun, dia bersyukur, distribusi gas sudah kembali normal sekitar pukul 12.00 Wita. Masalah masak memasak di dapur pun selesai.

“Saya pikir bakal lama tidak ada gas. Sempat khawatir juga tadi,” terangnya.

BACA JUGA:Wali Kota Neni Moerniaeni Sebut Krisis Air Tanah Ancam Bontang

Dikonfirmasi terpisah, Direktur Bontang Migas Energi (BME) Erwin mengaku, sejak pagi distribusi gas melalui jaringan gas (Jargas) di Kota Taman terhambat.

BACA JUGA:Ketua PGRI Bontang Sebut PPG Jadi Biang Krisis Guru: Saatnya Dibuka untuk Umum

Hal itu terjadi karena ada penurunan tekanan gas secara mendadak di pipa induk jargas di kawasan Manifold (MS Tugu).

Karena kondisi tersebut, akhirnya aliran gas harus terhenti sesaat. Kondisi ini terjadi menyeluruh pada distribusi gas se-Bontang.

Tujuannya, agar tim maintenance bisa melakukan perbaikan secara maksimal. Serta meminimalisir risiko.

Sumber: