Insiden Perahu Karam di Datah Naha Mahulu, Satu Warga Hanyut dan Belum Ketemu

MAHULU, NOMORSATUKALTIM- Insiden perahu karam kembali terjadi di Mahulu. Kali ini terjadi di Kampung Datah Naha, Kecamatan Long Pahangai, pada Kamis 5 September 2025, sekira pukul 15.00 Wita.

Dalam peristiwa laka air ini, seorang wanita bernama Kelara Labai Irang, warga Kampung Datah Naha, hanyut dan hingga kini belum ditemukan.

Kapolsek Long Pahangai, AKP Lapa Lengo menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi saat korban bersama suami dan dua orang anaknya pulang dari ladang menuju ke Kampung.

BACA JUGA:Sektor Pariwisata dan Pertanian Dinilai Punya Potensi Tingkatkan PAD Mahulu

BACA JUGA:Program Tanam Padi Gunung 10 Hektare di Mahulu Dinilai Gagal, Ketua DPRD Dorong Evaluasi Total

Saat perahu ces yang mereka tumpangi melintas di Riam Nyantung (kawasan Kampung Datah Naha), mesin ces tiba-tiba mati.

Akibat kondisi air Mahakam yang banjir dan arus yang sangat deras, perahu ces langsung hanyut, dan korban tidak sempat menyelamatkan diri.

“Yang tenggelam ada satu orang. Sedangkan yang selamat ada 3 orang,” ujar AKP Lapa Lengo saat dihubungi media ini, Jumat 5 September 2025.

BACA JUGA:Ketua DPRD Mahulu Sebut Demo adalah Alarm Bagi Pejabat: Mudahan ke Depan Lebih Baik

“Pada saat mereka sampai di daerah riam nyantung, ces yang dikendarai mengalami mati mesin, sehingga perahu yang  mereka kendarai hanyut dan karam."

"Dikarenakan pada saat kejadian sungai mahakam dalam kondisi banjir. Atas kejadian laka air tersebut saudari Kelara Labai Irang sampai saat ini belum ditemukan,” lanjut Kapolsek.

Menurut Kapolsek, kondisi riam di kawasan tersebut memang sangat deras, apalagi saat air sungai Mahakam banjir.

Saat ini proses pencarian korban masih terus berlanjut dengan melibatkan TNI-Polri dan masyarakat setempat.

BACA JUGA:Berpotensi Tingkatkan PAD, DPRD Mahulu Dorong Penetapan Wilayah Pertambangan Rakyat

Sumber: