Jalan Ninja City agar Lepas dari Sanksi
"Para penggemar bisa yakin akan dua hal," kata Kepala Eksekutif Manchester City, Ferran Soriano, seperti dilaporkan Kaveh Solhekol dalam kolom Sky Sports.
"Yang pertama adalah tuduhan itu salah. Yang kedua adalah bahwa kami akan melakukan segala yang bisa dilakukan untuk membuktikannya," tegasnya.
Pep Guardiola sudah memastikan dia akan tinggal di klub musim depan bahkan jika mereka dilarang dari kompetisi Eropa.
City didenda £ 49 juta oleh UEFA pada 2014 karena melanggar aturan FFP. £ 32 juta denda ditangguhkan.
Liga Premier mengatakan pada Maret tahun lalu bahwa pihaknya sedang menyelidiki untuk melihat apakah City telah melanggar peraturan keuangan mereka.
Miguel Delaney, kepala penulis sepakbola di The Independent, mengatakan pada Sunday Supplement:
"Seruan itu sangat besar dan penting untuk masa depan jangka menengah Manchester City, mengingat itu dapat menentukan apakah mereka dapat bermain di Liga Champions atau tidak. Sebanyak itu, ini juga tentang reputasi dan persepsi, jika CAS benar-benar mendukung putusan dan larangan tersebut.”
“Biasanya dengan kasus CAS, UEFA tidak cenderung menggunakan tim hukum terkuat mereka dan kasus sering dibatalkan, seperti yang kita lihat dengan AC Milan, yang berada dalam situasi yang relatif sama.”
Yang dikatakan Miguel Delaney sangatlah relevan. Dalam kasus ini, UEFA bukan hanya akan bertarung melawan Manchester City semata. Tapi jika UEFA dapat memenangkan perkara ini, seluruh klub yang berada di bawah naungannya akan bersemangat untuk membenahi laporan keuangan mereka.
Sebaliknya jika kalah, maka kepercayaan klub kepada UEFA akan meningkat. Dan itu akan sangat buruk ke depannya bagi persepakbolaan Eropa di era modern ini. (ava)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: